Komitmen Tingkatkan Kualitas Pembina UKS/M

KALIANDA – Pemkab Lampung Selatan terus berupaya meningkatkan kualitas pembina Usaha Kesehatan Sekolah/Madrasah (UKS/M). Sebab, UKS memiliki peran penting dalam mengembangkan kebiasaan hidup sehat secara terpadu di lingkungan sekolah. Hal ini tergambar dalam sosialisasi peningkatan pembina UKS/M yang digelar Pemkab Lamsel di Aula Rajabasa Kantor Bupati Lamsel, Rabu (24/4) kemarin. Sedikitnya 100 pembina UKS/M yang tersebar di seluruh kecamatan se-Kabupaten Lamsel yang mengikuti kegiatan tersebut.           Staf Ahli Bidang Ekobang dan Kemasyarakatan Pemkab Lamsel, Syahlani yang membuka kegiatan tersebut menyampaikan, optimalisasi fungsi dan peran Tim Pembina UKS/M merupakan salah satu bentuk nyata yang wajib dilakukan pemerintah. Karena, hal tersebut sangat diharapkan untuk membudayakan perilaku hidup bersih dan sehat di lingkungan sekolah, rumah tangga dan masyarakat. “UKS merupakan salah satu upaya untuk membina dan mengembangkan kebiasaan hidup sehat yang dilakukan secara terpadu, terkoordinasi dan terencana dengan melibatkan unsur Pemerintah, masyarakat sekolah dan masyarakat sekitar sekolah,” ujar Syahlani dalam sambutan membuka kegiatan tersebut. Dia menambahkan, keberadaan UKS/M sangat penting dan memiliki peran yang sangat krusial dibidang kesehatan warga sekolah. Sehingga, fungsi dari UKS/M perlu dioptimalkan karena dapat memberikan manfaat yang baik bagi para siswa dalam menerapkan pola hidup sehat dalam kehidupan sehari-hari. “Melalui kegiatan sosialisasi ini diharapkan dapat membudayakan perilaku hidup bersih dan sehat di lingkungan sekolah, rumah tangga dan masyarakat pada umumnya.Yang pada akhirnya bertujuan untuk meningkatkan prestasi belajar seluruh siswa melalui peningkatan derajat kesehatan, dan untuk meningkatkan peran dan fungsi Tim Pembina Usaha Kesehatan Sekolah (TP-UKS) pada semua tingkatan,” imbuhnya. Lebih lanjut dia mengatakan, untuk mewujudkan dampak yang signifikan UKS terhadap peningkatan sumber daya kesehatan ini dibutuhkan adanya upaya koordinasi yang lebih efektif. Salah satunya, pengembangan program kerja UKS yang terarah, serta kerja keras berbagai pihak yang terlibat demi tercapainya Visi Usaha Kesehatan Sekolah yakni ‘Anak Didik Sehat Berkualitas’.  “Salah satu tujuannya untuk memberikan pemahaman kepada Tim Pembina UKS/M  terhadap program UKS itu sendiri. Dan juga terjalinnya koordinasi yang baik dalam pelaksanaan program UKS/M yang nantinya akan dilaksanakan dalam rangka mewujudkan sekolah unggulan dari tingkat PAUD/TK/RA, SD/MI dan SLTP/MTs se-Kabupaten Lampung Selatan,” tutupnya. Sementara itu, Plt Kabag Bina Mental dan Spritual (BMS) Setdakab Lamsel, A.Kholil mengatakan, peserta para pembina UKS/ madrasyah diikuti sekolah tingkat madrasah di 17. “Kegiatan ini bertujuan untuk meningkatakan peran para pembina UKS dalam meningkatkan kualitas UKS,” kata Kholil. Dia menegaskan, pada tahun 2018 lalu Pemkab Lamsel pernah menyabet juara 3 tingkat nasional dalam penilaian lomba UKS. Dia berharap, dengan adanya sosialisasi dan pembekalan ilmu kepada para pembinanya bisa mempertahankan dan meningkatkan pencapaian yang telah diraih tahun lalu. “Mudah-mudahan, di tahun ini kita bisa lebih baik dari tahun sebelumnya. Maka, kita terus berupaya mendidik dan memberikan pengetahuan bagi para pembina UKS di masing-masing sekolah,” bebernya. Kholil menambahkan, setiap UKS hendaknya menyediakan  faslitas yang lengkap dan memadai dalam menciptakan serta pemahaman tentang pola hidup bersehat disetiap lingkungan sekolah. Dengan begitu, peran dan fungsi UKS benar-benar dijalankan di setiap lingkungan sekolah. “Hendaknya para pembina UKS mempunyai tekat serta kemanuan dan pengorbanan pada sekolah. Ini sangat diperlukan, agar sekolah tersebut mampu mejadi sekolah yang sesuai dengan standar UKS,” pungkasnya. (idh)

Sumber: