Dampak Banjir Meluas, 175 Hektar Puso

Dampak Banjir Meluas, 175 Hektar Puso

PALAS – Tanaman padi yang terdampak banjir di Kecamatan Palas meluas. Sebelumnya luas tanaman padi yang terdampak banjir hanya 290 hektar, kini bertambah menjadi 635 hektar.           Selain itu, Unit Pelaksana Teknis (UPT) Penyuluh Pertanian Kecamatan Palas menyebutkan dampak banjir yang terjadi selama satu pekan terakhir telah menyebabkan 175 hektar tanaman padi mengalami puso atau gagal panen.           Kepala UPT Penyuluh Pertanian Kecamatan Palas Agus Santosa mengatakan, curah hujan yang terus meningkat selama empat hari  terakhir menyebabkan tanaman padi yang terdampak banjir di wilayah Palas semakin meluas. “Dalam empat hari terakhir tanaman padi yang terdampak banjir semakin meluas. Sebelumnya hanya 290 hektar kini menjadi 635 hektar,” kata Agus Santosa kepada Radar Lamsel, Minggu (28/4).           Agus menyebutkan, tanaman padi yang terdampak banjir tersebar di tujuh desa antara lain, Desa Baliagung 150 hektar, Bandanhurip 150 hektar, Bangunan 40 hektar, Bumirestu 125 hektar, Mekarmulya 50 hektar, Palasjaya 20 hektar, dan Desa Pulautengah 100 hektar.           “Sembelumnya dampak luapan Way Pisang hanya terjadi di Desa Bangunan, Pulautengah, dan Bandanhurip. Namun selama empat hari terakhir dampak banjir semakin meluas,” ungkapnya.           Agus juga menerangkan, banjir yang telah terjadi selama satu pekan telah menyebabkan tanaman padi dibeberapa desa mengalami puso atau gagal panen.           Berdasarkan dari data yang dihimpun, lanjut Agus,  kerusakan tanaman padi akibat dampak bajir terjadi di Desa Pulautengah seluas 100 hektar, Bangunan 12 hektar, Bandanhurip 28 hektar, Palasjaya 10 hektar, Mekarmulya 25 hektar.           “Sementara ini kami mendata dari laporan petani, tanaman padi yang telah mengalami puso mencapai 175 hektar. Jumlah tersebut kemungkinan akan bertambah karena hingga saat ini luapan Sungai Way Pisang belum surut. Ditambah lagi hama keong yang mulai menyerang tanaman padi yang tergenang banjir,” papar Agus. (vid)

Sumber: