KPU Pesawaran Tunggu Intruksi Pusat Beri Kompensasi Penyelenggara Pemilu Yang Meninggal
Reporter:
Redaksi|
Editor:
Redaksi|
Senin 29-04-2019,10:57 WIB
GEDONGTATAAN - Komisi Pemilihan Umum (KPU) Pesawaran masih menunggu pemberitahuan secara resmi dari KPU RI terkait kompensasi bagi penyelengara pemilu yang wafat saat menjalankan tugasnya.
Komisioner KPU Pesawaran, Edy Sutanto mengatakan bahwa hingga saat ini sudah 3 penatia yang betugas melaksanakan pemilu wafat.
\"Kalau yang meninggal dunia ada tiga orang, satu Ketua KPPS 7 Desa Bagelen yakni almarhum Ihsanudin Yuda Putra (36) alias Suroto; Sutopo petugas di TPS 3 Desa Bangun Sari Negerikaton meninggal Minggu (31/4) kemudian Linmas di Pasar Minggu Desa Gedongtataan, Aminin,\" ungkap Edy Sutanto mewakili Ketua KPU Pesawaran, Amin Udin pada Sabtu (27/4).
Selain yang meninggal, lanjut Edy pihaknya juga mendata panitia pemilu yang sempat dirawat di rumah sakit lantaran faktor kelelahan dan ngedrop. Seperti PPK Padangcermin, PPK Kedondong, Ketua KPPS Way Layap, Ketua KPPS Padangratu dan Ketua KPPS Desa Gunung Sugih Baru Tegineneng yang mengalami kecelakaan.
\"Kalau kondisi mereka alhamdulillah sudah membaik dan sudah keluar dari rumah sakit,\" ucapnya.
Diakui Edy, KPU Pusat meminta seluruh KPU seluruh kabupaten/ kita termasuk Pesawaran untuk mendata petugas pemilu yang wafat dan sakit.
\"Kita memang diminta untuk mendata bagi pantia pemilu yang meninggal maupun yang sakit. Untuk bentuk kompensasinya, kita masih menunggu surat resmi dari pusat,\" pungkasnya. (Rus)
Sumber: