Dewan Pertanyakan Operasional Puskesmas Kaliasin

TANJUNG BINTANG - Puskesmas Kali Asin, Kecamatan Tanjung Bintang hingga saat ini belum beroperasi. Hal itu disebabkan belum keluarnya izin operasional dari Kementrian Kesehatan RI.  Anggota DPRD Lamsel Sukardi berharap Puskesmas Kali Asin tersebut bisa segera beroperasi untuk memenuhi kebutuhan masyarakat akan fasilitas kesehatan. \"Harapan kami memang segara dioperasikan, karena Puskesmas Tanjung Bintang sudah kewalahan menangani pasien karena tempat dan SDM-nya terbatas,\" katanya kepada Radar Lamsel, Senin (10/6). Menurutnya, masyarakat memang sudah menunggu pengoperasian Puskesmas di Desa Kali Asin tersebut. \"Mudah-mudahan bisa segera dioperasikan,\" ujarnya. Sementara itu, Kepala Puskesmas Rawat Inap (PRI) Tanjung Bintang Darmawan mengatakan, tingginya kebutuhan akan fasilitas kesehatan di Kecamatan Tanjung Bintang membuat pihaknya terpaksa merujuk pasien karena kekurangan tempat tidur dan ruangan. \"Puskesmas Kali Asin saya yakin akan menjadi solusi kepadatan pelayanan kesehatan di Kecamatan Tanjung Bintang,\" tuturnya. Ia mengungkapkan, masyarakat sudah sadar akan penggunaan fasilitas kesehatan milik pemerintah sehingga lebih memilih Puskesmas ketimbang klinik rawat inap yang ada di Kecamatan Tanjung Bintang. \"Kesadaran masyarakat dalam menggunakan fasilitas kesehatan milik negara juga tinggi, jadi sering kepenuhan pasien kita,\" katanya. Harusnya, kata dia, PRI Tanjung Bintang memiliki 20 hingga 25 tempat tidur pasien tetapi saat ini baru ada 12 tempat tidur. \"Kadangan tidurnya pasien sampai depan pintu resepsionis,\" ujarnya. Ditanya persoalan Puskesmas Kali Asin, Darmawan menegaskan pihaknya sudah menyiapkan pengoperasian puskesmas tersebut. \"Sekarang sudah disiapkan semua, dalam waktu dekat mudah-mudahan bisa segera beroperasi,\" terangnya. (kms)

Sumber: