Delapan Korban Tewas dan 29 Luka-luka

Operasi Ketupa Krakatau 2019

KALIANDA - Satuan lalulintas Polres Lampung Selatan mencatat sebanyak 17 kejadian kecelakaan lalulintas (laka lantas) selama Operasi Ketupat Krakatau (OKK) 2019 diwilayah Kabupaten Khagom Mufakat ini. Namun, dari belasan peristiwa itu hanya satu kejadian yang melibatkan pemudik saat libur lebaran.           Kapolres Lamsel AKBP M. Syarhan, S.IK didampingi Kasat Lantas Polres Lamsel AKP. Kasyfi Mahardika, S.IK mengungkapkan, 17 peristiwa laka lantas yang terjadi itu terdapat di jalan arteri sebanyak 14 peristiwa dan di Jalan Tol Trans Sumatera (JTTS) sebanyak 3 peristiwa. Dari pendataan petugas, hanya terdapat 1 peristiwa laka lantas yang melibatkan pemudik.           \"Yang melibatkan pemudik hanya 1 peristiwa laka lantas. Dengan rincian korban luka ringan sebanyak 5 orang. Sisanya, laka lantas yang melibatkan masyarakat bukan sebagai pemudik. Tapi, warga yang tengah bersilaturahmi saat lebaran,\" ungkap Kasyfi diruang kerjanya, Rabu (12/6) kemarin.           Dia membeberkan, selama operasi Ketupat Krakatau yang digelar mulai 29 Mei sampai dengan 10 Juni tercatat sebanyak 8 orang meninggal dunia, 11 orang mengalami luka berat dan 18 orang mengalami luka ringan. \"Jadi, ada sekitar 37 korban dalam 17 peristiwa laka lantas yang terjadi di wilayah Lampung Selatan,\" bebernya.           Lebih lanjut dia mengatakan, pihaknya mengapresiasi seluruh jajaran yang terlibat dalam operasi Ketupat Krakatau 2019. Mulai dari jajaran internal Polri, TNI, Bazarnas, Dinas Perhubungan, Kesehatan, hingga Pramuka yang sudah bekerja maksimal.           \"Kita bersyukur kendala yang terjadi di lapangan bisa di tangani dengan baik. Mudah-mudahan koordinasi dan kerjasama yang baik ini bisa terus terjalin dan ditingkatkan untuk kegiatan-kegiatan kedepannya,\" pungkasnya. (idh)

Sumber: