4 Incumbent Bertahan, Selebihnya Wajah Baru
Pilkades di Kecamatan Palas
PALAS – Hasil pemilihan kepala desa serentak di Kecamatan Palas menunjukan kedudukan jabatan kepala desa bakal di isi wajah baru. Dari 12 calon kepala desa incunbent yang berkompetisi, hanya empat calon yang kembali menduduki jabatan kepala desa. Dari informasi yang dihimpun, Radar Lamsel, empat calon incumbent yang kembali menduduki jabatan kepala desa antara lain, Warsito dari Desa Rejomulyo, Marsono dari Desa Bumiasri, Dudi Hermana dari Desa Bumidaya, dan Pujiadi dari Desa Sukamulya. Camat Palas Rika Wati S.STP, MM mengatakan, dari 15 yang menjadi peserta pimilhan kepala desa terdapat 12 desa yang memiliki calon petahana. Ke 12 desa tersebut yakni, Desa Sukaraja, Sukabakti, Palajaya, Rejomulyo, Baliagung, Bumiasih, Bumirestu, Bumirestu, Bumiasri, Tanjungjaya, Bumidaya, Tanjungsari, dan Sukamulya. “Ada 12 yang diisi oleh calon kades petahana, sementara tiga desa yang lain seperti desa Pulautengah, Kalirejo, dan Pulaujaya, calon diisi oleh wajah baru,” kata Rika kepada Radar Lamsel, Kamis (26/6). Rika menerangkan, dari 15 desa yang ikut serta dalam pemilihan kepala desa serentak, sebagian besar kedudukan kepala desa akan diisi oleh wajah baru. “Hanya empat di empat desa calon petahana yang kembali menduduki jabat kepala desa. Semetara sisanya akan diisi oleh wajah baru, dan juga ada dua calon kades perempuan yang terpilih, yakni Desa Sukaraja, dan Pulaujaya,” terang Rika. Selain itu, pemilihan kepala desa yang sempat menjadi sorotan publik dalam dua hari terahir yakni Desa Sukaraja yang dicap sebagai zona merah pilkades. Calon kades petahana Syamsul Bahri berhasil ditumbangkan oleh Sinarti dalam ajang pemilihan kepala desa yang beralangsung Rabu (26/6) kemarin. Srikandi dengan nomor urut 1 itu berhasil memperoleh suara terbanyak, mengungguli calon petahana dengan perolehan 774 suara. Sementara perolehan terbanyak selanjutnya diraih oleh Jarot Wibowo dengan nomot urut 3 dengan perolehan 605 suara. Sementara Syamsul Bahri dengan nomor urut 2 hanya mampu memperoleh 453 suara. Ketua Pemilihan Kepala Desa Sukaraja, Suyatno menerangkan dari 2.920 Daftar Pemilih Tetap (DPT), jumlah mata pilih yang menggunakan hak suara sebanyak 1.851 pemelih. Sedangkan suara tidak sah sebanyak 19 suara. “Meski sempat dicap sebagai zona merah, namun bisa berjalan dengan aman dan kondusif. Dari hasil penghitungan calon dengan nomor urut satu berhasil menang dari dua calon yang lainn. Bahkan jauh mengungguli calon kades incumbent,” terangnya. (vid)Sumber: