Angka Pernikahan di Tanjung Bintang Naik 20 Persen

Angka Pernikahan di Tanjung Bintang Naik 20 Persen

TANJUNG BINTANG - Medio Juni 2019 lalu, angka pernikahan di Kecamatan Tanjung Bintang meningkat 20 persen dari biasanya. Tradisi menikah dibulan syawal serta masa libur panjang beberapa waktu lalu disinyalir jadi pemicunya. Kepala Kantor Urusan Agama (KUA) Tanjung Bintang Imam Komari mengatakan, peningkatan memang terjafi setiap tahun pasca Hari Raya Idul Fitri. \"Memang ada kenaikan pasangan yang menikah, tetapi jumlahnya tidak terlalu banyak mungkin 10 hingga 20 persen dari bulan-bulan biasa,\" ungkapnya kepada Radar Lamsel, Selasa (9/7).  Disampaikannya, jumlah pasangan yang menikah sebetulnya bisa di presentasekan dari jumlah penduduk dewasa yang ada. \"Contohnya Kecamatan Tanjung Bintang yang jumlah penduduk dewasanya sekitar 50 hingga 70 ribu maka pasangan yang menikah 1 persennya atau sekitar 50 sampai 70 orang,\" terangnya.  Ia menambahkan, pasangan yang menikah di Kecamatan Tanjung Bintang cenderung memilih melangsungkan pernikahannya di rumah mempelai wanita. \"Sedikit sekali yang menikah di KUA, masyarakat menganggap kalau menikah di KUA pasti ada yang dirahasiakan,\" kata dia.  Disamping itu tambah Imam, fasilitas balai nikah di KUA yang memang belum menunjang untuk menggelar pesta pernikahan sehingga masyarakat enggan melangsungkan pernikahan di KUA. \"Apalagi kan pernikahan itu dianggap sakral, jadi banyak faktornya yang membuat balai nikah di KUA tidak laku,\" tandasnya. (kms)

Sumber: