Kedisiplinan Bayar Pajak DD – ADD Disorot

Kedisiplinan Bayar Pajak DD – ADD Disorot

TANJUNG BINTANG - Kantor Pelayan Pajak (KPP) Pratama Natar menyoroti kurang optimalnya pembayaran pajak oleh Pemerintah Desa (Pemdes) pasca menggunakan Dana Desa (DD) dan Alokasi Dana Desa (ADD). Di Kecamatan Tanjungbintang, misalnya. KPP Natar menyebut hampir separuh dari 16 desa dikabarkan belum menuntaskan kewajiban pajak penggunaan DD – ADD. Itu diungkap Account Representatif KPP Pratama Natar Aswin Bintara saat mensosialisasikan pentingnya membayar pajak bagi Pemdes pasca menggunakan Dana Desa (DD) dan Alokasi Dana Desa (ADD). \"Masih ada yang belum optimal dalam pembayaran pajak bahkan jumlahnya cukup besar,\" ujarnya kepada Radar Lamsel di kantor Camat Tanjung Bintang, Selasa (30/7). Aswin mengatakan, KPP Pratama Natar menugaskan dirinya untuk memberikan edukasi kepada para kades dan perangkatnya soal pentingnya membayar pajak DD dan ADD. \"Kami memberikan edukasi ini supaya teman-teman di desa paham mengenai kepatuhan pembayaran pajak,\" kata dia. Selain di Kecamatan Tanjung Bintang, KPP Pratama Natar juga bertahap melakukan sosialisasi di kecamatan lainnya. \"Memang dari KPP sendiri menugaskan kepada kami untuk sosialisasi ke kecamatan, besok mungkin di Kalianda,\" imbuhnya. Sayangnya, Aswin enggan membeberkan berapa jumlah konkrit pemerintah desa yang belum melunasi pajak DD – ADD tersebut. Aswin hanya mengisyaratkan bahwa di Tanjungbintang saja hampir setengahnya belum melunasi perpajakan yang dimaksud. Ia menghimbau desa-desa yang sudah cair untuk patuh dalam pembayaran pajak. \"Pengetahuan mengenai pajak ini harus diulang dari awal supaya kader maupun bendahara desa paham,\" pungkasnya. Camat Tanjung Bintang Hendry Hatta tak menampik jika ada oknum Kades yang kurang optimal dalam membayar pajak tersebut. “Mungkin karena beberapa waktu lalu ada 9 dari 16 desa yang sibuk Pilkades, jadi urusan pajak terbengkalai.” Ucapnya. Hendry mengaku bakal mendisiplinkan kembali para kades dan sekdes dalam membayar pajak DD dan ADD. “ Akan kami ingatkan terus persoalan pajak ini, kalau bisa begitu cair langsung dipikirkan untuk pajak,” tandasnya. (CW1/kms)

Sumber: