SPBU 21.355.136 Khusus Pengecor Lokal
KALIANDA – SPBU 21.355.136 yang terletak di Jalan Lintas Sumatera (Jalinsum), Keluarahan Wayurang, Kecamatan Kalianda, telah merancang skema baru untuk pengecor ‘jorok’. Informasi yang dihimpun Radar Lamsel, SPBU ini tak membolehkan pengecor dari luar wilayahnya. Jika pengecor yang datang dari lingkungan setempat, peraturan sepihak itu tak berlaku. Menariknya, pihak SPBU dianggap kebakaran jenggot karena informasi mengenai pengecor jorok sudah sampai ke Pertamina. Kabar ini dibenarkan oleh satu pengecor di SPBU itu. “Enggak diboleh manol (ngecor’red) lagi. Tapi warga di situ boleh, kalau orang luar enggak boleh lagi,” kata sumber Radar Lamsel dari internal SPBU itu, Minggu (11/8) kemarin. Dia mengatakan, keputusan itu diambil secara lansung oleh pihak SPBU. Penyebabnya, kata dia, waktu itu ada sedikit persoalan yang menyangkut hubungan pihak SPBU dengan pengecor. Setelah itu, pihak SPBU langsung memutuskan peraturan yang tak membolehkan pengecor dari luar. “Entah gimana, saya juga kurang paham. Pokoknya yang boleh ngecor warga situ aja, kalau dari luar enggak bisa. Ketuanya emang orang situ juga. Model-model kayak SPBU sebelah sistemnya, kan gitu,” ucapnya. Selain itu, ada peraturan baru yang diberlakukan untuk pengecor. Per bulan, mereka harus merogoh kocek sebesar Rp35 ribu untuk 1 unit motor. Nominal ini dinggap cukup besar. Informasinya, duit itu dilabeli sebagai ‘uang keamanan’. “Iya begitulah, semakin naik. Saya juga heran, kok namanya uang keamanan. Kayak mau rusuh aja pakai nama keamanan segala, padahal selama ini sangat aman dan sejahtera,” katanya. Salah satu pimpinan di SPBU 21.355.136, Yoga, mengatakan bahwa pihaknya tidak memelihara pengecor. Tapi sayang, omongan Yoga tak bisa dibuktikan. Karena, kehadiran pengecor acap dijumpai di SPBU itu. Belum lagi soal peraturan baru yang hanya memperbolehkan warga lingkungan setempat saja yang mengecor. “Kami tidak memelihara penegcor,” ucapnya. Ketika Radar Lamsel menanyakan mobil yang telah mengisi premium ikut antre lagi, Yoga menyudahi percakapan. (rnd)
Sumber: