Cegah Kemiskinan dengan Kontrasepsi Jangka Panjang

SIDOMULYO – Petugas Penyuluhan Lapangan Keluarga Berencana (PPLKB) bersama bidan Desa Sidomulyo, Kecamatan Sidomulyo kembali aktif melakukan kegiatan promosi kesehatan yang menyasar Pasangan Usia Subur (PUS) di Desa itu. Tujuannya, yakni pengentasan kemiskinan dengan mengedukasi sekaligus mengarahkan masyarakat kususnya PUS di deesa, untuk memiliki perencanaan dalam keluarga, dengan menerapkan Metode Kontrasepsi Jangka Panjang (MKJP). Petugas PLKB Desa Sidomulyo, Raudo mengatakan, pelayanan program KB pelaksanaannya senantiasa terintegrasi dengan kegiatan kelangsungan hidup ibu, bayi dan anak serta penanggulangan masalah kesehatan. “ MKJP ini sangat tepat digunakan pada kondisi PUS yang sibuk bekerja yang tergolong kurang mampu. Dengan menggunakan MKJP PUS lebih mudah mengatur jarak kelahiran, jumlah anak ideal, merencakan pendidikan, kesehatan dan ekonomi bagi keluarga,” terangnya, Jumat (13/9). Dimana lanjut Raudo, jenis MKJP yang disarankan bagi kesehatan adalah, Intra Uterine Devaice (IUD), Implant (susuk KB) dan Kontap (Kontrasepsi Mantap). “ Dengan adanya kegiatan Komunikasi Edukasi dan Informasi (KEI) seputar program KB Lestari ini kepada masyarakt. Kami berharap peningkatan kualitas keluarga menuju keluarga bahagia dengan dua orang anak bisa dicapai,” jelasnya. Seperti yang diugkapkan salah seorang PUS asal dusun Ketibung II desa setempat Muslimah (40) mengatakan, dirinya mengaku tercerahkan dengan mengikuti kegiatan penyuluhan KB Lestari oleh petugas PLKB dan Bidan desa itu. “ sebelumnya saya tidak tidak tahu manfaat program KB Lestari. Setelah mengikuti kegiatan ini, banyak informasi bermanfaat yang saya dapat. Diantarnya, dengan menggunakan MKJP kami bisa lebih mudah mengatur rencana kelangsungan hidup ibu, bayi, anak dan kelurga menuju kelurga yang sejahtera,” pungkasnya. (CW2)

Sumber: