Pak Polisi, Pencurian Marak Lagi di Kalirejo!!!

PALAS – Masyarakat Desa Kalirejo, Kecamatan Palas kembali dibuat resah terhadap aksi pencurian yang menimpa warga. Setidaknya, dalam kurun waktu empat bulan terakhir sekitar tiga kali peristiwa serupa menimpa warga desa sebelah Barat wilayah kecamatan yang merupakan salah satu lumbung pangan di Kabupaten Lampung Selatan ini. Kali ini, peristiwa naas itu dialami oleh Ismail (40) warga Desa Kalirejo. Gerai handphone miliknya didapati sudah tidak terkunci dan sebagian barang berharga raib, pada Rabu (9/10) kemarin.           Dari keterangan korban, pencurian gerai handphone miliknya ini diperkirakan terjadi pada Selasa (8/10) malam. Dia memprediksi, si pencuri meluncurkan aksinya dengan cara membobol bagian atap bangunan counter tersebut.           “Kemungkinan pelaku baraksi pada malam hari. Saya baru sadar ketika hendak membuka gerai pada Rabu pagi hari dengan kondisi atap bangunan sudah jebol dan pintu belakang sudah terbuka,” kata Ismail kepada Radar Lamsel dilokasi kejadian, Rabu (9/10) kemarin.           Ismail menerangkan, dalam kasus pencurian tersebut pelaku berhasil mengasak 5 unit ponsel senilai Rp 4,5 juta dan powerbank 20 unit senilai 5,6 juta. Kemudia soundsistem senilai Rp 4 juta, CCTV senilai 1 juta dan Handfree senilai Rp 800 ribu.           “Total kerugian yang saya alami mencapai Rp 15 juta, sebab pelaku mengambil barang-barang yang bernilai tinggi,” ujarnya.           Lebih lanjut Ismail menerangkan, kasus pembobolan yang menimpanya sudah sudah dilaporkan kepada pihak yang berwajib dengan harapan pelaku pencurian tersebut dapat diungkap.           “Kasus ini sudah saya laporkan, harapan kami kasus ini bisa segera ditangani oleh Polsek Palas sehingga pelakunya bisa ditangkap,” harapanya.           Sementara itu Kapolsek Palas M. Sari Akip belum bisa dimintai keterangan terkait kasus pencurian yang menimpa masyarakat Desa Kalirejo tersebut. Meski nomor ponsel dalam kondisi aktif, namun sang Kapolsek tidak menjawab panggilan dari wartawan.           Untuk diketahui, tercatat sejak Bulan Juni lalu sudah tiga kali aksi pencurian beraksi diwilayah desa tersebut. Mulai dari pencurian di warung desa (wardes) dan juga membobol rumah milik warga Desa Kalirejo yang menyebabkan kerugian material hingga jutaan rupiah. (vid)

Sumber: