CPNS Wajib Uploud Dokumen Asli

      KALIANDA – Rekrutmen Calon Pegawai Negeri Sipil (CPNS) Tahun 2019 telah dibuka sejak sepekan terakhir. Badan Kepegawaian Daerah (BKD) Lampung Selatan mencatat setidaknya terdapat ratusan masyarakat yang mempertanyakan berbagai persoalan tersebut melalui layanan call center maupun help desk yang telah disediakan.           Rata-rata, mereka mengalami kesulitan pada saat melakukan uploud dokumen yang menjadi syarat wajib dalam rekrutmen ASN tersebut. Selain itu, persoalan administrasi kependudukan juga menjadi salah satu kendala masyarakat karena perbedaan NIK di KTP dan KK.           “Ratusan masyarakat yang menanyakan soal rekrut CPNS ini kebanyakan melalui call center dan media sosial. Ada juga beberapa orang yang langsung datang ke kantor. Semua kendala yang mereka alami sudah dibantu oleh petugas dan bisa diselesaikan dengan baik,” ungkap Kepala Bidang Pengadaan dan Mutasi Pegawai BKD Lamsel Agus Dwi Jono kepada Radar Lamsel, Rabu (20/11) kemarin.           Dia menerangkan, kendala yang banyak dialami para calon pelamar ialah pada saat melakukan aploud dokumen persyaratan CPNS. Karena, mereka meng-uploud dokumen yang tidak sesuai dengan persyaratan yang telah ditetapkan oleh BKN.           “Salah satu contohnya, pada saat upload ijasah tidak bisa sukses terkirim. Karena, seharusnya ijasah asli yang di upload, tapi kebanyakan dari mereka menggunakan ijazah fotocopy. Tapi, setelah kami beritahu sudah bisa diselesaikan. Persyaratan ini sudah kami sampaikan di pengumuman awal,” terangnya.           Lebih lanjut dia mengatakan, sejauh ini pihaknya belum mengalami kendala yang berarti dalam pendaftaran awal CPNS melalui sistem online. Namun, akan terus dipantau melalui petugas help desk berdasarkan informasi yang masuk dari masyarakat.           “Kalau ada kendala soal NIK KTP dan KK, langsung kita arahkan ke Disdukcapil untuk diperbaiki. Kebanyakan, mereka membuat KTP-Elektrik namun tidak memperbaharui KK. Persoalan ini juga bisa diselesaikan berdasarkan koordinasi kami dengan jajaran Disdukcapil,” pungkasnya. (idh)

Sumber: