Petani Swadaya Perbaiki Jembatan

PALAS – Jembatan pertanian di Desa Pulau Tengah, Kecamatan Palas yang ambrol pada awal November lalu akhirnya diperbaiki oleh petani secara swadaya. Jembatan beton yang ambrol itu dilakukan perbaikan sementara oleh petani dengan menggunakn jembatan bambu.  Upaya perbaikan itu dilakukan petani lantaran jembatan yang telah ambrol tersebut mebuat jarak untuk pergi ke sawah menjadi lebih jauh. Tolib (40) salah satu petani setempat mengatakan, perbaikan jembatan yang dilakukan secara swadaya itu lantaran jembatan yang telah ambrol selama dua pekan terahir mebuat petani setempat menjadi lebih jauh untuk pergi ke sawah. “Petani berani berinisiatif melakukan perbaikan secara swadaya lantara selama ini jarak untuk pergi kesawah menjadi lebih jauh karena jembatannya jebol. Pekan kemarin juga sudah ada pemantau dari Dinas PU tapi kami enggak tahu kapan akan diperbaiki,” kata Tolib kepada Radar Lamsel, Kamis (21/11). Tolib menerangkan, jembatan sepanjang 20 meter itu ambrol hampir separuhnya. Selama tiga hari belakangan petani melakukan perbaikan sementara dengan menggunakan bambu untuk mengganti badan jembatan yang telah ambrol itu. “Pentani memberbaiki jembatan dengan menggunakan susunan bambu, agar jembatan tersebut bisa digunakan lagi. Karena saat ini petani sudah mulai disibukan dengan persiapan musim tanam rendeng,” ujarnya. Hal senada juga diamin oleh Simin (40), meski jembatan tersebut telah diperbaiki  namun petani harus berhati-hati, karena jembatan bambu tersebut dalam kondisi licin untuk dilintasi kendaraan. “Kalau mau menyeberang motornya harus dituntun, Mas. Petani disini juga mengharapkan jembatan ini segera diperbaiki apalagi jembatan ini merupakan akses utama untuk pergi ke sawah,” harapnya. (vid)

Sumber: