Pilkada Langsung Keempat Dilaunching

Pilkada Langsung Keempat Dilaunching

KALIANDA – Launching Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) Serentak 2020, digelar. Lampung Selatan menjadi kabupaten ke-7 dari 8 kabupaten/kota se-Lampung yang menggelar Pilkada serentak tahun 2020 mendatang. Tahun 2020 menjadi kali keempat Pilkada langsung bergulir Bumi Khagom Mufakat sejak tahun 2005, 2010, 2015 dan 2020. Tantangan semakin berat, KPU Provinsi Lampung pun mengamini tantangan didepan mata ihwal Pilkada, sampai-sampai KPU kabupaten/kota diingatkan untuk pandai memenej konflik agar tak menjadi benturan sosial ditengah masyarakat. KPU Lamsel juga ditantang untuk dapat meningkatkan partisipasi pemilih di Pilkada tahun depan. Sebab di Lamsel pada pemilu april lalu persentase pemilihnya mencapai 77,67 persen. Angka tersebut telah melampaui target nasional yang ditetapkan sebesar 77,50 persen. Komisioner KPU Lampung Divisi Hukum dan Pengawasan, M. Tio Aliansyah tak menampik tantangan penyelenggara Pilkada di Lamsel cukup berat. Sebab secara keseluruhan jumlah partisipasi pemilih pada Pilkada 2020 menjadi yang paling besar dari pilkada sebelumnya. “ Jumlah pemilih ikut serta tahun ini paling besar yakni 66,60 persen yang akan menggunakan hak pilihnya. Artinya kesuksesan Pilkada di 8 kabupaten kota akan menjadi tolok ukur pemilu 2024. Pemilu kemarin di Lamsel partisipasi pemilih tembus 77,67 persen melampaui target nasional 77,50 persen. Tantangan berat bagi penyelenggara pilkada, kalau sampai persentase tersebut menurun,” ujar Tio pada Launching Pilkada Serentak 2020 di Gor Way Handak, Sabtu (21/12) malam. Komisioner KPU Lampung ini juga mewanti penyelenggara pemilu untuk pandai memenej konflik pada gelaran Pilkada 2020. Sebab pemilihan sebelumnya, pada April lalu adalah perhelatan konflik kepentingan elit politik daerah. “ Maka, kalau ingin Pilkadanya sukses, jajaran penyelenggara pemilunya harus pintar dan pandai memenej konflik. Sehingga tak menjadi benturan sosial atau menimbulkan konflik horizontal di Lampung Selatan. Ini juga tanggungjawab masyarakat ragom mufakat untuk kesuksesan Pilkada Serentak,” ungkapnya. Masih kata Tio begitu sapaannya, penyelenggara pemilu juga harus jujur, adil dan berintegritas juga menjalankan semua tahapan secara terbuka dan transparan. “ Itu menjadi kunci. Sebab kesuksesan Pilkada bukan diukur dari siapa yang datang pada saat Launching Pilkada atau siapa yang menghibur. Melainkan penyelenggaran Pemilu yakni KPU dan Bawaslu harus berintegritas dan jujur dan yang terpenting adalah akuntabel, sehingga kesuksesan Pilkada daapat dikatakan paripurna,” jelasnya. Sementara Ketua KPU Lamsel Titik Sutriningsih mengatakan Launching Pilkada serentak ini merupakan tahapan dimulainya kerja-kerja penyelenggara Pilkada. “ Kami mohon dukungan dari masyarakat untuk mewujudkan pemilih berdaulat negara kuat. Kerja penyelenggara baru dimulai, beberapa tahapan seperti perekrutan badan adhoc juga akan segera dilaksanakan setelah tahapan ini (launching),” paparnya. Sekda Lamsel Ir. Fredy SM mewakili Plt. Bupati Lampung Selatan Nanang Ermanto mengajak masyarakat Lampung Selatan menggunakan hak pilihnya pada 23 September mendatang. Sebab kata dia partisipasi pemilih sangat berpengaruh terhadap kemajuan daerah. “ Saya rasa masyarakat Lamsel sudah cerdas. Karenanya partisipasi pada Pilkada 2020 menjadi tugas untuk disukseskan. Yang paling penting dari Pilkada dan yang harus diutamakan adalah persatuan. Apapun pilihannya kelak jangan sampai menjadikan perpecahan tetapi utamakan persatuan,” jelas Sekkab Lamsel ini. Pada luanching yang dimulai sejak pukul 20.00 WIB hingga menjelang tengah malam itu, rakyat Lampung Selatan juga dihibur oleh tarian kontemporer bertemakan pemilih berdaulat negara kuat serta penyanyi kenamaan lainnya. Diketahui tak hanya Lamsel yang melaunching Pilkada Serentak Sabtu malam, secara bersamaan Kota Metro juga menggelar launching pilkada/pilwakot serentak. Sehingga tak semua komposisi KPU hadir di GWH. Hanya tampak komisioner KPU Lampung, M. Tio Aliansyah, Esti Nur Fatonah dan Ismanto. Sementara KPU Lamsel tampak lengkap dengan Ketua KPU Lamsel Titik Sutringsih dan empat komisioner lainnya yakni Hendra Apriansyah, Mislamudin dan dua wajah baru Ansurasta Razak serta Asma Emilia. (ver)

Sumber: