DPRD Pesawaran Laksanakan Reses II Tahun 2020

DPRD Pesawaran Laksanakan Reses II Tahun 2020

GEDONGTATAAN - Dalam rangka menyerap dan menindaklanjuti aspirasi konstituen dan pengaduan masyarakat, Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Pesawaran melaksanakan Reses II Masa Persidangan 2 tahun 2020. Dimana kegiatan yang dilaksanakan selama dua hari pada 16 hingga 17 Maret ini di ikuti oleh seluruh anggota legislatif di masing-masing Daerah Pemilihan (Dapil). Diketahui, selain memndengar sejumah keluhan dan usulan baik dari pemerintah, desa, kecamatan dan masyarakat, kegiatan tersebut juga bertujuan untuk merealisasikan sejumlah pokok pikiran DPRD Pesawaran yang terdiri dari : BIDANG PEMERINTAHAN ➢ Peningkatan tata kelola pemerintahan yang baik (good governance) dengan mengedepankan kecepatan, kemudahan dan transparansi pelayanan administrasi pemerintahan. ➢ Pembuatan standar lama maksimal pembuatan dokumen kependudukan ➢ Kanalisasi aduan/keluhan warga dan pembuatan standar kecepatan serta ketepatan penanganan keluhan warga ➢ Evaluasi dan mekanisme pemberhentian kepala desa yang melanggar aturan dan dinilai tidak dapat melaksanakan amanah pembangunan desa ➢ Tindak lanjut dari aspirasi masyarakat yang disampaikan pada setiap pelaksanaan reses dan juga disampaikan pada MUSREMBANGDES dan MUSREMBANGCAM untuk dapat dilaksanakan oleh pihak eksekutif. ➢ Penataan pejabat organisasi perangkat daerah (OPD) sesuai dengan keahlian, kecakapan dan profesionalitas kerja (the right man on the right place). ➢ Pembuatan sistem E-performance untuk mengukur kinerja ASN. ➢ Mengupayakan agar Pesawaran tidak lagi berada dalam zona merah pelayanan publik dalam penilaian Ombudsman ➢ Peningkatan Kualitas Pelayanan Publik pada proses pelayanan pembuatan e-KTP, Akta Kelahiran dan Kartu Keluarga BIDANG PENDIDIKAN Peningkatan Daya Dukung Sekolah, Dalam jangka waktu yang terukur melakukan: ➢ Rehabilitasi sekolah kurang layak ➢ Rehabilitasi sanitasi sekolah (toilet dan air bersih) untuk peningkatan kesehatan siswa ➢ Penambahan ruang kelas terutama pada pendidikan menengah ➢ Rehabilitasi dan membangun sarana pendukung pendidikan perpustakaan, laboratorium, sarana olahraga di setiap tingkat pendidikan. Kualitas Pengajar Secara terukur dan berkelanjutan melakukan: ➢ Melakukan pemerataan penempatan tenaga kependidikan (ASN) disemua tingkat pendidikan. ➢ Peningkatan kompetensi guru/tenaga pendidikan melalui: pelatihan berkala di tingkat lokal dan nasional. ➢ Memberikan keterampilan digital teaching dan digital learning. ➢ Pengadaan alat-alat ajar seperti: alat peraga, buku ajar, internet sekolah. ➢ Fasilitasi beasiswa bagi guru/tenaga pengajar berprestasi. Kualitas Siswa Secara terukur dan berkelanjutan melakukan: ➢ Mendorong dan memotivasi putra putri Pesawaran untuk melanjutkan pendidikan tinggi, terutama jurusan eksakta atau jurusan yang masih langka dengan fasilitasi beasiswa ikatan dinas ataupun yang bukan ikatan dinas. ➢ Fasilitasi sarana ibadah pada tiap tingkat pendidikan sebagai wujud terintegrasinya pembinaan kerohanian di lembaga pendidikan. ➢ Penguatan program ekstrakurikuler berbasis peningkatan keterampilan siswa, seperti tourism hospitality, komputer dan elektronika BIDANG KESEHATAN Sarana Dan Jaminan Kesehatan ➢ Penyediaan sarana dan prasarana rumah sakit umum daerah dalam rangka peningkatan status menjadi tipe B ➢ Pelayanan puskesmas 24 jam (yang betul-betul tidak lagi ada keluhan dari masyarakat atau pasien) ➢ Pemberian jaminan atau asuransi kesehatan kepada masyarakat Pesawaran minimal keluarga miskin ➢ Optimalisasi Program Keluarga Harapan (PKH) untuk peningkatan kualitas kesehatan ibu dan anak di Kabupaten Pesawaran. Tenaga Kesehatan ➢ Mengupayakan penambahan jumlah tenaga kesehatan (dokter, bidan, perawat, mantri kesehatan). Penambahan dapat dilakukan dengan meminta tambahan alokasi dokter PTT ke Kementerian Kesehatan ➢ Beasiswa untuk dokter spesialis, terutama spesialis yang berkaitan dengan risiko kesehatan tertinggi warga Pesawaran (jantung, gigi, penyakit dalam, bedah, ibu dan anak) dan harus ditugaskan kembali ke Kabupaten Pesawaran ➢ Peningkatan kompetensi bidan dan tenaga perawat Puskesmas. Hal ini untuk memperkuat fungsi rawat inap di Puskesmas. BIDANG EKONOMI Pengembangan Ekonomi Desa ➢ Mendorong peningkatan nilai tambah produk agrobisnis di tingkatan pedesaan. ➢ Mendorong tumbuhnya pusat-pusat agrobisnis dan agroindustri dengan menjamin tersedianya infrastruktur sarana infrastruktur yang baik menuju sentra agrobisnis yang dimaksud sebagai contoh sentra kakao di wilayah kedondong dan way khilau ➢ Mendorong kolaborasi ekonomi antar desa melalui pengembangan kawasan perdesaan, seperti pasar antar desa, produk unggulan bersama dan badan usaha bersama. ➢ Pengembangan sektor wisata berbasis pelibatan masyarakat desa. Mendorong dan merekayasa tumbuhnya industri kecil dan menengah yang berbasis pada potensi di daerah setempat/souvenir bagi wisatawan. ➢ Menggandeng stakeholder nasional untuk memberikan dukungan kebijakan dan finansial untuk pengembangan ekonomi kawasan perdesaan Mengembangkan Kawasan industri ➢ Mengambil manfaat dari terbangunnya jalan tol lintas Sumatera dengan mempersiapkan kawasan industri terpadu di Kabupaten Pesawaran. ➢ Melakukan kajian kelayakan sosial, ekonomi dan kultural untuk persiapan kawasan industri di Kabupaten Pesawaran ➢ Pemetaan dan peningkatan promosi potensi ekonomi Pesawaran untuk menarik minat investor berkelas nasional dan internasional. ➢ Menggandeng stakeholder nasional untuk dukungan kebijakan pengembangan kawasan industri terpadu di Kabupaten Pesawaran ➢ Kawasan industri tersebut dapat mendorong investasi yang menjadi wadah penampungan tenaga kerja bagi masyarakat tempatan. ➢ Pembuatan kebijakan agar 60% tenaga kerja lokal direkrut pada perusahan yang ada di kabupaten pesawaran. BIDANG INFRASTRUKTUR Infrastruktur Dasar Dan Pendukung ➢ Masih terbatasnya ketersediaan infrastruktur dasar (transportasi, listrik, air bersih dan telekomunikasi khususnya di daerah sulit dan sangat sulit atau daerah yang terisolir ➢ Pembangunan jalan dan jembatan yang layak yang bisa dilalui oleh kendaraan bermotor kendaraan roda empat penyediaan alat berat pada UPTD ➢ Penempatan UPTD Dinas Bina Marga pada wilayah yang rawan banjir, longsor atau jalan tanah agar cepat dapat diatasi ketika terjadi bencana ➢ Peningkatan akses infrastruktur dan sarana pendukung yang memadai akan membantu pemerintah dan masyarakat untuk menggali potensi wisata secara maksimal. ➢ Perbaikan saluran irigasi dan pembangunan embung untuk kawasan pertanian BIDANG PEMANFAATAN SUMBER DAYA ALAM Pemanfaatan Sumber Daya Alam ➢ Mendukung penemuan sumber daya alam baru. ➢ Mendukung eksplorasi sumber daya alam untuk penambahan penghasilan daerah. Sehingga jika ada pengurangan dana perimbangan dari pemerintah pusat, kabupaten pesawaran ini tidak akan terlalu berpengaruh terhadap kelangsungan pembangunan Pesawaran. (Adv)
\"\" \"\" \"\" \"\" \"\" \"\" \"\" \"\" \"\" \"\" \"\" \"\"

Sumber: