Dinikmati 4 Bulan Lalu Rusak Lagi

Dinikmati 4 Bulan Lalu Rusak Lagi

PALAS – Jalan poros Kecamatan Palas ruas Dusun Susukan Desa Sukaraja mulai mengalami kerusakan kembali. Padahal perbaikan jalan yang menghubungkan Kecamatan Palas – Sragi itu baru dirampungkan pada akhir 2019 lalu. Rusa jalan yang mulai mengalami kerusakan tersebut tentu saja menuai rasa kecewa dari masyarakat. Sebab perbaikan jalan sepanjang 8,5 kilo meter tersebut menghabiskan anggaran sebesar Rp 4,5 Milyar. Jepi (25) salah satu warga Desa Sukaraja mengaku merasa kecewa melihat ruas jalan di Dusun Susukan yang sudah mengalami kerusakan. Sebab, jalan tersebut baru dinikamati masyarakat baru selama empat bulan terakhir. “Masyarakat tentu merasa kecewa, karena jalan ini baru dinikmati selama empat bulan ini tapi sekarang jalannya sudah mulai rusak lagi,” kata Jepi memberikan keterangan kepada Radar Lamsel, Sabtu (5/4). Jepi mengungkapkan, saat ini ruas jalan poros Palas Dusun Susukan ini telah mengalami kerusakan dengan kondisi badan jalan yang mulai retak, bahkan aspal yang sudah jebol. Padahal perbaikan jalan yang sudah menghabiskan anggaran dari APBD Lampung Selatan yang mencapai Rp 4,5 Milyar. “Saat ini jalan di susukan sudah mulai retak, bahkan aspalnya sudah mulai jebol, mungkin kualitasnya jelek. Padahal kalau dilihat dari anggaran perbaikannya sampai miliaran,” ungkap anggota Badan Permusyawaratan Desa Sukaraja itu. Hal senada juga diungkapkan oleh Hadi (23), salah satu pengguna jalan ini juga mengaku merasa kecewa kondisi jalan saat ini yang  mulai mengalami kerusakan. “Awal tahun di ruas Desa Bandan Hurip juga pernah rusak. Sekarang di Susukan yang mulai mengalami kerusakan. Harusnya kalau anggaran sudah milyaran kualitasnya juga diutamakan, apalagi ini jalan poros,” ucapnya. Sementara itu Kepala Unit Pelaksana Teknis (UPT) Penguji Konstruksi dan Bangunan Kecamatan Palas Slamet juga tidak menampik bahwa jalan yang dikerjalkan oleh CV. Mulya Dwipa Mandiri itu mulai mengalami kerusakan. “Iya sudah ada aspalnya yang jebol-jebol. Tapi kami sudah menghubungi pihak CV agar jalan ini segera diperbaiki. Karena hingga pertengahan tahun jalan ini masih menjadi tanggung jawap pihak kontraktor, masa pemeliharaan,” ucap Slamet. (vid)

Sumber: