Warga Terdampak Covid-19 Bakal Dapat Cash

Warga Terdampak Covid-19 Bakal Dapat Cash

KALIANDA – Kabar baik bagi rakyat Lampung Selatan. Utamanya warga yang ekonominya terpukul akibat pandemi covid-19 yang merambah tanah air. Pemkab Lampung Selatan tengah mematangkan mekanisme penyaluran bantuan sosial kepada masyarakat terdampak virus corona (covid-19). Rencananya, bantuan berupa uang tunai bakal digelontorkan kepada warga kurang mampu dalam waktu dekat. Pj. Sekkab Lamsel Thamrin, S.Sos, MM mengungkapkan, saat ini pihaknya masih menggodok mekanisme penyaluran serta mengevaluasi data penerima yang diambil dari Basis Data Terpadu (BDT) yang telah disahkan Kementerian Sosial (Kemensos) RI. \"Masih terus dirapatkan bagaimana mekanismenya. Agar tidak terjadi tumpang-tindih penerima. Karena, dari BDT kita sebanyak 64.422 KK. Itu sudah dikurangi warga kurang mampu yang memperoleh program pusat PKH dan lainnya,\" ungkap Thamrin kepada Radar Lamsel via telepon, Rabu (8/4) kemarin. Selain itu, imbuhnya, bantuan langsung yang bersumber dari penataan anggaran penanganan covid-19 itu bakal menyasar kalangan pengusaha UMKM. Sebab, pengusaha kecil juga dianggap menjadi kalangan yang sangat terdampak pandemi corona. \"Maka dari itu, hal ini masih terus kita rapatkan. Karena data kongkret nya yang memiliki dari OPD terkait. Jika kondisi ini berkepanjangan tidak menutup kemungkinan akan diberikan secara berkala,\" tutupnya. Terpisah, Kepala Dinas Sosial (Dinsos) Lamsel, Dulkahar, A.P., M.Si., mengungkapkan, pihaknya bakal fokus kepada sasaran penerima sebanyak 64.422 Kepala Keluarga (KK) kurang mampu. Jika tidak terdapat perubahan, setiap KK akan menerima bantuan sebesar Rp200 ribu. \"Kita menyesuaikan dengan bantuan PKH yang menjadi program pusat. Secepatnya akan digelontorkan untuk membantu warga kurang mampu ditengah kondisi ini,\" kata Dulkahar. Dia menerangkan, bantuan langsung itu rencananya akan disalurkan melalui sistem transfer perbankan. Sehingga, tidak terdapat persoalan dikemudian hari. \"Kami tengah menjalin komunikasi dengan pihak BRI. Semoga saja bisa segera direalisasikan. Yang terpenting, anggarannya memang sudah siap di kas daerah,\" pungkasnya. Alokasi anggaran yang disiapkan Pemkab Lampung Selatan, dalam upaya pencegahan virus corona (covid-19) mencapai Rp56 Miliar. Besarnya anggaran itu rencananya akan dipergunakan untuk mengantisipasi dampak sosial dan ekonomi masyarakat menengah kebawah. Juru Bicara (Jubir) Plt Bupati Lamsel, Akar Wibowo, SH menyatakan, besaran anggaran guna penanganan pandemi covid-19 tidak memiliki batasan. Terlebih, berbagai kebijakan telah dikeluarkan oleh pemerintah pusat yang kaitannya tidak lain sebagai antisipasi dampak sosial dan ekonomi dari persoalan tersebut. \"Alokasi anggaran itu yang sangat dimungkinkan telah siap. Sumbernya dari seluruh OPD setelah kita lakukan penataan anggaran. Tapi, jika kondisi ini terus berkelanjutan tidak menutup kemungkinan bakal ditambah lagi. Yang jelas bakal kita upayakan penataan anggaran lagi,\" ungkap Akar via telepon, Selasa (7/4). (idh)

Sumber: