MKKS SMP Lamsel Pastikan Sistem Daring Optimal

MKKS SMP Lamsel Pastikan Sistem Daring Optimal

CANDIPURO - Menghadapi bulan suci Ramadhan 1441 Hijriyah tahun ini, Demi memastikan implementasi Daring Sistem berjalan secara optimal, terhadap peserta didik ditingkat Sekolah Menengah Pertama (SMP), selama penerapan Sosial Distancing di tengah Pandemi Covid-19, seluruh Tenaga Pendidik (Tendik) SMP di Lampung Selatan, diintruksikan untuk monitoring siswa secara dor to dor. Itu dikatakan oleh Ketua MKKS Lampung Selatan, A. Wardani, HS, M. Pd saat dihubungi Radar Lamsel, Selasa (22/4). Dikatakannya, selama monitoring para tendik pun dituntut harus menyajikan laporan kegiatan setiap waktu, kemudian laporan tersebut akan disampaikan kepada Kepala Sekolah untuk ditembuskan kepada Pemerintah Kabupaten Lampung Selatan. \" Dimana hasil laporan kegiatan para tendik nantinya, akan dijadikan dasar evaluasi oleh Pemkab Lamsel, guna penyempurnaan pembelajaran Daring Sistem terhadap para peserta didik, dalam rangka peningkatan kualitas pendidikan, selama masa pemberlakukan Sosial Distancing oleh Pemerintah ditengah Pandemi Covid-19,\" kata A. Wardani. Selain itu sambungnya, pihaknya juga tak luput telah menginformasikan kepada para Kepala Sekolah untuk ikut berkontribusi, mendukung Pemerintah Daerah, dalam upaya percepatan penaganan memutus rantai penyebaran Covid-19 dilingkungan pendidikan. \" Selama monitoring dor to dor kerumah para peserta didik, Tendik ditekankan untuk aktif terlibat mengedukasi para peserta didiknya, mengenai Covid-19 dan cara pencegahannya,\" tuturnya. Selain itu lanjut dia, \" Tendik juga dituntut untuk mengkampayekan memakai masker diberbagai kesempatan kepada peserta didik, selama beraktivitas di luar rumah,\" tambahnya. Mengingat hal tersebut lanjut Ketua MKKS Lamsel yang juga menjabat sebagai Kepsek SMP Negeri 3 Candipuro itu, sangat dimungkinkan pengalokasian biaya operasional guna membeli kebutuhan masker dan hansanitizer, melalui dana Bantuan Opersional Sekolah (BOS), selama mengedukasi siswa dengan dibarengi pembagian masker dan hansanizer kepada para peserta didiknya. \" Namun dengan catatan, penggunaan anggaran dalam rangka percepatan penanganan memutus rantai penyebaran Covid-19 dilingkungan pendidikan melalui dana BOS, harus disertai laporan keuangan yang akuntabel, dari setiap sen dana yang digunakan,\" terang dia Upaya-upaya tersebut kata dia lagi, dalam rangka mendukung Pemerintah Daerah demi peningkatan kualitas pendidikan terhadap para peserta didik, selama penerapan metode Daring Sistem pembelajaran siswa, ditengah Pandemi Covid-19 dalam masa pemberlakukan Sosial Distancing di Lamsel. \" Langkah ini demi mendukung Pemkab Lamsel, dalam upaya percepatan memutus rantai penyebaran Covid-19 dilingkungan pendidikan,\" pungkasnya. (CW2)

Sumber: