Denaya dan Rino, Muli Mekhanai Lamsel 2020

KALIANDA - Ajang pemilihan Muli-Mekhanai (Bujang-Gadis) Lampung Selatan kian tahun masih terus diminati oleh muda-mudi Lampung Selatan.   Penobatan gelar Muli-Mekhanai Lampung Selatan memang sudah menjadi agenda rutin tahunan bagi Pemerintah Daerah (Pemda) Lampung Selatan melalui Dinas Pariwisata dan Kebudayaan (Disparbud) setempat. Baik dalam rangka memeriahkan Festival Krakatau di tingkat provinsi dan kabupaten, maupun pada acara Festival Kalianda.   Meski di tahun ini (2020) Disparbud Lamsel tidak menggelar even Festival Kalianda dikarenakan adanya Covid-19, namun dinas yang mengurusi dunia pariwisata dan kebudayaan dikabupaten gerbang krakatau ini, tetap menggelar ajang pemilihan Muli Mekhanai Lamsel 2020 secara sederhana, dengan mengedepankan protokol kesehatan, pada Kamis (23/7) pekan kemarin.   Alhasil dari kegiatan yang berlangsung di Aula Disparbud Lamsel tersebut, telah terpilih 3 pasangan Muli Mekhani Lamsel perwakilan dari sejumlah kecamatan yang ada dikabupaten Lampung Selatan.   Tiga pasangan Muli Mekhanai yang berhasil menyabet juara I, II, dan III itu adalah, pasangan Denaya Syabila Fitri Sumirat dan Rino, kemudian Resia Panca dan Alfikri Akbar, lalu pasangan Yoankha Nurul Aulia dan Krisna Ramadhan.   Kepala Disparsebud Lampung Selatan Rini Ariasih mengatakan, ajang pemilihan Muli-Mekhanai Lampung Selatan setiap tahunnya tidak pernah sepi peminat, melainkan jumlah peserta yang mendaftar dari masing-masing kecamatan di Lampung Selatan terus bertambah. “Ini membuktikan, ajang pemilihan muli-mekhanai di Lampung Selatan masih tetap diminati oleh para generasi muda di kabupaten ini,” ujar Rini Ariasih.   Rini menuturkan, menyandang gelar Muli-Mekhanai terbaik Lampung Selatan, tentunya akan menjadi satu kebanggan tersendiri bagi setiap orang yang mendapatkan gelar tersebut. Sebab untuk mendapatkan gelar Muli-Mekhanai Lampung Selatan tidaklah mudah seperti membalikkan telapak tangan. “Penyandang gelar Muli-Mekhanai Lampung Selatan terbaik, adalah orang yang benar-benar memiliki wawasan serta pengetahuan tentang Lampung Selatan, seperti halnya mengenal kebudayaan dan kepariwisataan yang ada di Lampung,” katanya.   Sementara itu, Ketua TP PKK Lamsel Winarni Nanang Ermanto selaku dewan juri dalam ajang pemilihan Muli Mekhani Lamsel tahun 2020 menyampaikan, ajang pemilihan Muli-Mekhanai Lamsel yang dihelat, secara tidak langsung bisa membangkitkan semangat para generasi muda Lampung Selatan untuk mengenal lebih dekat lagi tentang seni dan budaya, serta berbagai potensi kepariwisataan di Lampung Selatan, yang pada saatnya nanti mampu mempromosikan kepada khalayak luas.   “Ini juga dapat dijadikan acuan para generasi muda Lampung Selatan untuk tidak melupakan kebudayaan Lampung. Oleh karena itu saya berpesan kepada para pemenang agar kiranya bisa terus mengangkat kembali kebudayaan Lampung, melalui berbagai kegiatan yang di ikuti,” harapnya. (adv)

Sumber: