3 Kasus Prioritas UPT PRI Penengahan

3 Kasus Prioritas UPT PRI Penengahan

PENENGAHAN - UPT PRI Penengahan memiliki tiga target prioritas yang harus dicapai di tahun 2021. Pertama adalah penuntasan stunting secara sensitif dan spesifik. Kemudian pengelolaan TBC Paru, dan pengelolaan program penyakit tidak menular seperti hipertensi dan diabetes melitus. Sampai sekarang, penuntasan kasus stunting di Kecamatan Penengahan bisa dikatakan berhasil. Angkanya mencapai sekitar 92 persen. Hitungan ini diambil dari sisa 30 dari total keseluruhan 400 anak. Mereka dinyatakan lolos dari stunting karena usianya telah melewati 1000 hari kehidupan. “Stunting itu jika usia di bawah 1000 hari, maka kita upayakan agar dapat tumbuh optimal,” ujar Kepala UPT PRI Penengahan, Ns. Rosalina, S.Kep.,M.Kep kepada Radar Lamsel, Kamis (25/2/2021). Jika memungkinkan, jajaran puskesmas kebanggaan masyarakat Kecamatan Penengahan ini bisa melakukan langkah lain dengan pemberian gizi optimal, dan mencegah balita dari penyakit menular seperti TBC paru dan diare. Rosalina memastikan tidak ada kendala dalam pelayanan tersebut. \"Ada PMT (pemberian makanan tambahan) balita, PMT ibu hamil, dan kami menjamin balita tersebut terlayani, terjangkau akses kesehatan dan pelayanan umum lainnya,\" katanya. Selain langkah-langkah tersebut, UPT PRI Penengahan juga melakukan cara lain agar stunting bisa dibasmi. Caranya dengan mengerahkan timm swasembada gizi kecamatan, yang berupaya bersama dalam aksi spesisfik dan sensitif bersama forkopimcam (forum koordinasi pimpinan kecamatan), linsek (lintas sektoral) terkait, serta kepala desa beserta jajarannya. \"Karena dukungan pemegang kebijakan seperti Forkopimcam adalah kunci keberhasilan upaya peningkatan kesehatan masyarakat Penengahan,\" katanya. (rnd)

Sumber: