Perangkat Desa Dilatih SDGS

Perangkat Desa Dilatih SDGS

SRAGI – Perangkat desa dituntut lebih berperan dalam program pemutakhiran data desa berbasih SDGS (Sustainable Development Goals) desa di tahun ini. SDGS merupakan pemuktakhiran Indeks Desa Membangunan (IDM) ini bertujuan untuk memberikan informasi desa secara detail, sebagai acuan pembangunan berkelanjutan. Hal tersebut diutarakan oleh Pendamping Lokal Desa (PLD) Kecamatan Sragi, Numi Candra saat memberikan pelatihan SDGS kepada perangkat desa di di Kecamatan Sragi, Sabtu (13/3) pekan kemarin. Dalam kesempatan tersebut Numi mengatakan, program SDGS Desa ini merupakan salah satu langkah untuk mendapatkan informasi  desa, mulai dari jumlah penduduk, fasilitas pembangunan, hingga lapangan kerja masyarakat. “Berbeda dengan IDM yang hanya memberikan informasi secara umum, SDGS ini akan memberikan informasih lebih detail, mulai dari jumlah penduduk, lapangan kerja, pendidikan, fasilitas kesehatan, jalan, bahkan ketersediaan signal juga masuk dalam pendataan,” ujar Numi memberikan keterangan kepada Radar Lamsel disela kegiatan pelatihan terebut. Numi menjelaskan, pada program SDGS ini juga melibatkan perang perangkat desa untuk mendata jumlah kepala keluarga dan fasilitas desa. “Dalam pendataan awal ini melibatkan peran RT, yang akan mendapat jumlah KK dan fasilitas pembangunan. Kemudian dilanjutkan dengan pendataan perorangan yang akan dilakukan oleh tim khusus,” ungkapnya. Numi mengungkapkan dalam pelatiah SDGS berbasis Aplikasi ini diikuti oleh 20 perangkat desa dari 10 desa yang ada di wilayah Sragi. Ia berharap dengan adanya pelatihan ini perangkat desa bisa melakukan pendataan dengan baik, sehingga hasilnya kedepannya bias dijadikan acuan pembangunan yang berkelanjutan untuk kedepaannya. “Harapan kita dengan adanya pelatihan ini perangkat desa bisa melakuna pendataan dengan baik, tak yang terlewatkan. Sehingga hasil pendataan ini kedepannya selain menentukan status desa, juga dijadikan sebagai acuan pembangunan berkelanjutan,” pungkasnya. (vid)

Sumber: