Korcam Way Lima Himbau Sekolah Maksimalkan Pembelajaran Daring dan Luring

Korcam Way Lima Himbau Sekolah Maksimalkan Pembelajaran Daring dan Luring

WAY LIMA - UPT Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Kabupaten Pesawaran, melalui Koordinator Kecamatan Way Lima himbau kepala sekolah agar mempergunakan dana bantuan operasional sekolah (BOS) untuk memaksimalkan program pembelajaran daring dan luring ditengah pandemi Covid-19.
Koordinator Kecamatan Way Lima Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Kabupaten Pesawaran, Toni Saputra mengatakan, untuk mendukung dan memaksimalkan program belajar dari rumah (daring) selama masa pandemi Covid-19, Kepala Sekolah bisa mempergunakan dana bantuan operasional sekolah (BOS) untuk membeli kuota internet untuk guru dan murid.
\"Karena situasi masih dalam masa pandemi Covid-19, kegiatan belajar mengajar harus berjalan dan dilaksanakan secara daring maupun luring sesuai dengan peraturan dari kemendikbud dan arahan dari satgas Covid-19 Kabupaten Pesawaran. Jadi untuk para Kepala Sekolah dan guru sebagai pelaksana pembelajaran harus bisa memaksimalkan pembelajaran daring (online) atau pembelajaran jarak jauh (PJJ),\" ujar Toni Saputra saat ditemui di ruang kerjanya, Senin (15/3).
Toni menjelaskan, sebelum menggunakan dana BOS untuk pembelian kuota internet, harus dikonsultasikan terlebih dahulu bersama guru dan kepala sekolah. Mengingat kepala sekolah memiliki hak untuk menggunakan dana BOS untuk kepentingan mendukung pembelajaran termasuk pembelian kuota internet.
\"Saya berharap para guru sebagai pelaksana dibantu untuk pembelian pulsa atau kuota internet di sekolah masing-masing guna mempercepat proses pembelajaran daring. Karena selama masa krisis ini dana BOS diperbolehkan untuk pembelian kuoata internet guru dan menambah subsidi kuota internet siswa,” ucapnya.
Selain itu, Toni menghimbau kepada para guru dan siswa harus lebih inovatif dalam menjalankan tugas sesuai dengan tupoksi masing-masing, agar proses mobilisasi pembelajaran daring dan luring dapat berjalan secara maksimal.
\"Saya menghimbau seluruh kepala sekolah jangan sampai pembelajaran di sekolah vakum akibat pandemi Covid-19 dan laksanakan kegiatan belajar mengajar sesuai dengan tupoksi masing-masing dengan inovasi dan inovatif. Karena saat ini pengawas dalam pembuatan rencana pelaksanaan pembelajaran (RPP) sudah simpel. Dan saat ini para murid sudah dibekali buku pelajaran sehingga mempermudah murid untuk menyelesaikan tugas yang diberikan oleh guru di setiap mata pelajarannya,\" pungkasnya. (eggy/esn)

Sumber: