DD/ADD Cair, Desa Diminta Segera Cairkan BLT
PENENGAHAN - Sejumlah desa di Kecamatan Penengahan telah menerima alokasi dana desa (ADD), dan dana desa (DD) triwulan I. Dari 19 desa yang sudah mengantongi anggaran DD, paling kecil mendapat Rp363 juta, paling besar mendapat Rp588 juta. Sementara ADD paling kecil Rp81 juta, dan paling besar Rp147 juta. Mayoritas anggaran tersebut dipersiapkan oleh pemerintah desa untuk tiga tahap. Pertama bantuan langsung tunai dana desa (BLT DD). Lalu penanganan Covid-19, serta pembangunan. Untuk BLT DD, pemerintah desa tinggal membagikannya karena nama-nama warga sudah masuk di dalam data. \"Semacam masker, handsanitizer, tempat cuci tangan, ya kebutuhan satgas,\" ujar Sekretaris Desa Kampung Baru, Dodi Prasetyo, A.Md kepada Radar Lamsel, Senin (26/4/2021). Selain itu, anggarannya juga dipersiapkan untuk kebutuhan anggota tim yang bertugas di posko. Bahkan, di Desa Kampung Baru sendiri mempersiapkan anggaran khusus untuk tes rapid bagi aparatur desanya. Pria berkacamat ini mengklaim bahwa Kampung Baru merupakan satu-satunya desa yang melaksanakan tes rapid. \"Kami memperhatikan banyak aspek, apalagi di saat pandemi seperti ini. Tapi kamu sudah mengatur pos-posnya,\" katanya. Camat Penengahan, Erdiyansyah, S.H.,M.H. mengatakan anggaran triwulan sejatinya dikhususkan untuk BLT DD. Meskipun anggarannya juga disisihkan untuk pembangunan, dan kebutuhan yang lain-lain. Sebab, Erdi menilai BLT DD merupakan keperluan yang banyak ditunggu masyarakat. \"Ya, utamanya BLT DD. Ada juga pembngunan, tapi enggak banyak. Kebanyakan (desa) buat BLT itu,\" kata mantan Camat Kalianda ini. (rnd)
Sumber: