Kades Baru Sorot Problem Sampah

Kades Baru Sorot Problem Sampah

PENENGAHAN - Kondisi sungai di bawah jembatan Jalan Lintas Sumatera (Jalinsum) Desa Kekiling, Kecamatan Penengahan, makin memprihatinkan. Sebulan berlalu, sampah yang dibuang di sungai itu bukannya hilang. Sampah berbagai macam jenis tersebut malah semakin berjibun. Sampai sekarang, belum ada solusi konkret yang bisa dilakukan oleh Pemerintah Desa Kekiling, maupun Pemerintah Desa Belambangan untuk mengatasi persoalan sampah itu. Kedua desa juga sepertinya belum duduk bersama membahas sampah yang datang dari rumah tangga, dan Pasar Belambangan. Kepala Desa Kekiling, Andi Saputra, mengatakan bahwa masalah sampah menjadi program prioritasnya dalam dekat. Bukan hanya sampah di sungai itu saja, tetapi sampah yang tersebar di titik-titik lain juga turut menyita perhatiannya. Menurut dia, sampah sudah menjadi persoalan serius. Selain itu, Andi memiliki rencana untuk mengadakan pertemuan dengan Kepala Desa Belambangan, Yahman, dan pihak-pihak terkait. Dengan begitu, Andi berharap masalah sampah bisa dituntaskan melalui kerja sama antar desa. Sehingga tidak ada lagi kesalahpahaman. \"Kita akan bahas dengan desa-desa di wilayah perbatasan. Gimana itu solusinya,\" ujarnya kepada Radar Lamsel, Kamis (29/4/2021). Kondisi air sungai yang dipenuhi sampah dan menimbulkan bau tak sedap itu sudah terjadi sejak beberapa bulan terakhir. Hal itu membuat warga yang melintas merasa tak nyaman. Air sungai itu tidak mengalir. Pemicunya, sampah yang bertebaran di sisi-sisi sungai menyebabkan pendangkalan. Saking parahnya, tebaran sampah sampai membentuk sebuah daratan yang mengeliling. Sungai pun seperti membentuk sebuah danau. Ibarat kata pepatah dari Charles Lindbergh \"Ketika lingkungan berubah, pasti ada perubahan yang berhubungan di dalam kehidupan\". (rnd)

Sumber: