Dua Warga Sragi Meninggal Akibat Covid-19

Dua Warga Sragi Meninggal Akibat Covid-19

SRAGI - Covid-19 menelan korban jiwa. Setelah satu orang warga Desa Sukapura, Kecamatan Sragi di nyatakan meninggal akibat Covid-19. Kasus meninggal akibat terpapar Covid-19 ini merupakan yang ke dua kalinya di sepanjang pandemi melanda di  wilayah Sragi. Plt. Kepala Unit Pelaksaba Teknis (UPT) Puskesmas Rawat Inap Kecamatan Sragi, Muhammad Ali mengatakan, korban meniggal akibat Covid-19 itu merupakan warga Desa Sukapura. Koban meninggal di Rumah Sakit Daerah Abdul Muluk, Bandar Lampung pada Jumat (4/6) pekan kemarin. \"Korban sempat dirawat di Bob Bazar, lalu dirujuk di Abdul Muluk dengan hasil swab positif Covid-19. Selain itu korban juga memiliki penyakit bawaan diabetes,\"kata Ali kepada Radar Lamsel, Jumat pagi kemarin. Ali menjelaskan, pemakaman korban Covid-19 tersebut dilaksanakan sesuai dengan protokol Covid-19. Tak hanya itu saja, tenaga kesehatan puskesmas juga telah melakukan tracing terhadap keluarga korban. \"Kita juga telah melakukan tracing. 12 keluarga korban telah kita rapid antigen. Alhamdulillah hasillnya negatif, tidak ada yang terpapar Covid-19,\" ungkapnya. Alu mengaku, kasus meninggal akibat Covid 19 ini merupakan yang ke dua kalinya terjadi di wilayah kerja. Sebelumnya, pada akhir Mei lalu warga Desa Margasari juga meninggal dengan diagnosa positif Covid-19. \"Korban merupakabn warga Margasari namun tiggal di Kota Metro dan meninggal di rumah sakit Metro dengan hasil swab positif Covid-19,\" sambungnya. Dengan ada dua kasus meninggal selama pandemi Covid-19 ini, Ali berharap masyarakat Sragi terus meningkatkan penerapan protokol Covid-19. \"Dengan sudah ada dua kasus meninggal selama pandemi, harapan kami masyarakat dapat meningkatkan protokos kesehatan, untuk mencegah penularan,\"harapnya.(vid)

Sumber: