Tak Tahan, Kades Nekat Benahi Jalan PTPN VII
NATAR - Pemerintah Desa Rejosari tak tahan lagi untuk tidak membenahi akses jalan di sepanjang lahan PTPN VII. Langkah ini ditempuh sebab akses itu sulit dibangun menggunakan APBD Provinsi Lampung maupun APBD Kabupaten Lampung Selatan. Faktor itulah yang membuat Pemerintah Desa (Pemdes) Rejosari nekat merogoh kocek untuk kepentingan seluruh masyarakat desa tersebut. \"Setidaknya jalan ini kami perbaiki, diratakan, tidak bergelombang parah,\" ungkap Kades Rejosari Teguh Maulana kepada Radar Lamsel, Rabu (23/6). Menurutnya, banyak cerita tentang warganya yang keguguran karena melalui jalan hancur tersebut benar adanya. \"Benar mas, memang ada empat ibu hamil yang sudah keguguran, terlepas itu dari kuasa Allah ya tapi jalan ini jadi penyebabnya,\" tuturnya. Teguh menambahkan, selama ini pihaknya masih ragu untuk memperbaiki jalan tersebut karena secara kepemilikan jalan itu masih milik PTPN VII sehingga jika diperbaiki menggunakan Dana Desa (DD) tentu akan menimbulkan masalah. \"Secara aturan Dana Desa tidak bisa membangun diatas tanah bukan milik desa, apalagi ini punya BUMN, bukan pemkab ataupun pemprov,\" ucap dia. Saat ini, pihaknya mengaku nekat memperbaiki jalan itu karena sudah terlalu banyak dampak buruk dari rusaknya jalan itu. \"Dampaknya sangat banyak, selain kenyamanan berkendara tentu kejadian-kejadian seperti pembegalan juga kita antisipasi,\" pungkasnya. (kms)
Sumber: