Pemerintah Kabupaten Pesawaran Berkomitmen Membangun Koperasi
TPeringati Hari Koperasi Nasional ke-74
GEDONGTATAAN - Ditengah momentum Peringatan Hari Koperasi Nasional ke-74 Tahun 2021, Pemerintah daerah Kabupaten Pesawaran berkomitemen untuk terus berperan dalam rangka pembangunan sektor Koperasi dan UMKM di Bumi Andan Jejama. Sebab, koperasi memiliki potensi besar untuk meningkatkan ekonomi dan kesejahteraan masyarakat dan Koperasi diharapkan juga menjadi lembaga sosial dan lembaga pendidikan bagi anggota dan masyarakat. Dalam momen Peringatan Hari Koperasi Nasional ke-74 Tahun 2021 dengan Tagline “Untung Bareng Koperasi” ini, Bupati Pesawaran, Dendi Ramadhona menyampaikan bahwa Koperasi dan UMKM telah memberikan kesejahteraan bagi anggota dan masyarakat. Oleh sebab itu, ia berharap Koperasi dan UMKM yang ada di Indonesia khususnya Kabupaten Pesawaran semakin berkembang dalam meningkatkan kesejahteraan anggota dan masyarakat. Selain itu, ia juga menyampaikan bahwa peringatan Hari Koperasi saat ini harus dijadikan momentum untuk mengoptimalkan peran dan fungsi koperasi. Karena Koperasi merupakan sebuah lembaga yang mampu bertahan dalam situasi apapun. \"Mari bersama meningkatkan kesadaran diri untuk peduli terhadap perekonomian masyarakat yang saat ini mengalami kesulitan karena dampak dari pandemi Covid-19,\" ujar Bupati, kemarin. Guna mendukung langkah pemerintah daerah, provinsi maupun pusat dalam rangka menumbuh kembangkan Koperasi di Indonesia, Pemerintah Daerah Kabupaten Pesawaran melalui Dinas Koperasi dan UKM akan terus berupaya melaksanakan program-program yang telah di diberikan pemerintah pusat maupun Provinsi Lampung mulai dari fasilitasi tumbuh kembang koperasi hingga bantuan penambahan permodalan. Seperti halnya dukungan terhadap terlaksananya Rapat Anggota Tahunan (RAT) bagi setiap Koperasi, dimana moment ini seyogyanya dimanfaatkan untuk mengevaluasi secara cermat tentang kinerja dan manajemen koperasi guna mengukur sejauh mana keberhasilan pengurus dalam mengembangkan Koperasi dengan memberdayakan anggotanya melalui pelayanan simpan pinjam dan bidang usaha lainnya. Selain itu, dalam rangka pemulihan ekonomi nasional di masa pandemi Covid-19, pemerintah pusat melalui pemerintah provinsi dan Kabupaten Pesawaran telah mengusulkan sekitar 11.000 UMKM khususnya yang bergabung di dalam 202 koperasi yang ada di Kabupaten Pesawaran untuk mendapatkan penambahan permodalan dari pemerintah melalui program Bantuan Produktif Usaha Mikro (BPUM). \"Sementara untuk jumlah BPUM yg diusulkan tahun 2021 pada Tahap pertama yakni sebanyak 4.377 dan 1.336 pada tahap kedua dengan total keseluruhan sebanyak 5.713 usulan,\" ujar Kepala Dinas Koperasi dan UKM Kabupaten Pesawaran, Rohana Sri Hartati. Selain bantuan permodalan langsung, sambungnya, pemerintah daerah juga memfasilitasi antara Koperasi dengan lembaga keuangan seperti perbankan dengan proses yang mudah dan bunga yang ringan melalui program Kredit Usaha Rakyat (KUR) yang dapat dimanfaatkan oleh para pelaku Koperasi dan UMKM. \"Dalam rangka mensuport berdirinya Koperasi, pemerintah daerah juga telah mengusulkan sebanyak enam Pra Koperasi untuk mendapatkan program penerbitan akta Koperasi serta memberikan pelatihan peningkatan kapasitas SDM 40 orang pengurus Koperasi se-Kabupaten Pesawaran dalam rangka penerapan laporan koperasi secara akuntabilitas,\" tandasnya. (Adv)Sumber: