Listrik Padam, Pelayanan Samsat Mandek 4 Jam
KALIANDA - Lambatnya pelayanan Samsat Kalianda dikeluhkan para wajib pajak. Pasalnya, listrik padam yang terjadi lebih dari empat jam membuat pelayanan terhambat, Rabu (8/12) kemarin. Ironisnya, kantor pelayanan pajak kendaraan tidak memiliki pembangkit listrik cadangan. Sebab, keberadaan genset di Kantor Samsat Kalianda dikabarkan rusak sejak lama. Wajib Pajak asal Kecamatan Tanjung Bintang, Sri menjadi salah satu orang yang mengeluhkan kondisi tersebut. Pasalnya, dia harus menunggu hingga empat jam lebih sampai listrik kembali normal. “Saya datang ke Samsat Kalianda dari jam 09.00 WIB. Tapi sampai jam 13.00 WIB belum mendapatkan pelayanan dari pegawai Samsat Kalianda. Alasannya mati listrik sejak pagi belum ada pelayanan apapun dari pihak Samsat, padahal kami jaraknya jauh. Semua jadi terhambat, baik itu mau bayar pajak, urus BPKB, dan lainnya,” kata Sri kepada awak media, kemarin. Hal senada juga dikeluhkan Ari, warga Kecamatan Natar yang sudah sejak pagi datang di Samsat Kalianda. Ari menilai, seharusnya pihak pemerintah menyediakan generator listrik atau genset khusus di tempat pelayanan masyarakat. “Iya kecewa, sudah jauh-jauh datang ke Samsat mau urus perpanjangan TNKB jadi terhambat. Kecewa kalau harus balik lagi besok harinya ke Samsat, harusnya menyediakan genset di Samsat Kalianda ini,” keluh Ari kecewa. Sementara itu, pegawai Samsat Kalianda menyebutkan, sebenarnya di Samsat Kalianda sudah disediakan genset. Namun, alat pembangkit listrik tersebut sudah lama rusak. “Ada sebenarnya alat gensetnya, tapi itu sudah rusak dan tidak bisa dipakai,” jelas pegawai yang namanya tidak mau ditulis di koran ini. Namun sayangnya, belum ada keterangan resmi dari pihak Samsat Kalianda. Dari pantauan Radar Lamsel, puluhan masyarakat masih mengantri di Samsat Kalianda, untuk menunggu listrik hidup. (idh)
Sumber: