KPK Merambah ke Luar Lamsel
KALIANDA – Kelapa Puan Kalianda (KPK) merupakan salah satu produk unggulan perkebunan di Kabupaten Lampung Selatan. Agar tidak mudah diakui oleh daearah lain, nama KPK pun telah didaftarkan ke Kementerian Pertanian Republik Indonesia, hingga diperolehnya sertifikat sebagai hak paten produk unggulan Lamsel. Untuk bisa dikenal luas ke seluruh daerah, Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Lampung Selatan melalui dinas/instansi dari sektor Pertanian Perkebunan dan Kehutanan (PPK) mencoba mengenalkan produk kelapa puan tersebut di ajang pameran PEDA-KTNA 2016 yang baru saja dilaksanakan di Kabupaten Tulang Bawang. Kepala Badan Pelaksana Penyuluhan Pertanian, Perikanan dan Kehutanan (BP4K) Lampung Selatan Ir. Noviar Akmal menuturkan, pihaknya bersama dinas/instasi terkait mencoba mengenalkan produk unggulan yang dimiliki Lamsel yakni kelapa puan Kalianda di ajang PEDA-KTNA 2016, agar masyarakat di daerah lain bisa turut serta mengembangkan produk kelapa puan asli Kalianda tersebut. “Pada acara PEDA, KTNA kita (Lamsel, red) menampilkan produk unggulan berupa program billing sistem dan tanaman kelapa puan Kalianda. Dan ternyata masyarakat pengujung Stand KTNA Lamsel sangat antusias untuk menggali informasi tentang kedua produk unggulan tersebut, salah satunya adalah cara mengembangkan kelapa puan Kalianda,” ujar Noviar kepada Radar Lamsel melalui sambungan telepon Minggu (7/8) kemarin. Dia mengungkapkan, dengan adanya antusias masyarakat pengunjung untuk bisa mengembangkan kelapa puan Kalianda, akhirnya pihaknya memberikan 10 batang bibit KPK kepada salah seorang perwakilan masyarakat sebagai tanda kenang-kenangan untuk dikembangkan di wilayah Kabupaten Tulang Bawang. “Bibit kelapa puan Kalianda tersebut kami berikan kepada koordinator home stay tempat bermalam-nya kontigen KTNA Lamsel dihari terakhir acara PEDA-KTNA di Tulang Bawang. Penyerahannya dilakukan secara simbolis oleh Kepala Badan Ketahanan Pangan Lamsel Ir. Rini Ariasih,” ungkap Noviar. Dengan terus dilakukannya pengembangan kelapa puan Kalianda ke seluruh wilayah, lanjut Noviar, diharapkan hasil produksi unggulan Lamsel dibidang perkebunan itu kedepannya akan terus meningkat dan bisa dikenal secara luas hingga ke daerah lain. Dikatakannya, bibit kelapa puan Kalianda ini hasil dari pembibitan yang dilakukan oleh petani asli Kecamatan Kalianda yang ada di Desa Agom dan Kecapi. “Bibit kelapa puan yang kami berikan kepada masyarakat di Tulang Bawang itu bukan diambil dari luar daerah Lampung Selatan. Tapi, asli dari hasil produksi kelompok tani Kalianda yang ada di Desa Agom dan Kecapi yang memang memiliki kebun blok penghasil tinggi kelapa puan Kalianda,” pungkasnya. (iwn)
Sumber: