Kades Branti Raya Sampai Budeg Ajukan Perbaikan Jalan, Hasilnya Nihil!

Kades Branti Raya Sampai Budeg Ajukan Perbaikan Jalan, Hasilnya Nihil!

NATAR, RADARLAMSEL.COM - Pemerintah Desa Branti Raya, Kecamatan Natar meminta pemerintah Kabupaten Lampung Selatan (Lamsel) membenahi jalan rusak di depan Bandar Internasional Radin Inten II. Kepala desa Branti Raya, Ahmad Rizal merasa malu dengan kondisi jalan rusak tersebut. Sebab desa yang dia pimpin menjadi akses masuk berskala internasional, menurutnya keberadaan jalan rusak harus segera di benahi.

\" Tidak sampai 5 menit jalan kaki dari jalan Abdul Gani yang rusak ini ke Bandar Raden Intan tetapi kondisinya rusak sejak tahun 2007 silam, harus bagaimana lagi cara kami supaya negara ini peduli terhadap jalan desa ini, \" Ungkap Rizal.
Rizal mengungkapkan sudah banyak langkah yang dilakukan untuk mengusulkan jalan itu untuk dibangun tetapi faktanya setiap tahun terlewatkan. Pengajuan proposal yang di lakukan pihaknya sudah bosan bahkan sudah tidak terhitung jumlahnya.
\" Sampai budeg saya buat proposal jalan Abdul Gani ini tapi realisasinya tidak ada. Ke DPR RI sudah, Provinsi apa lagi, ke DPRD kabupaten juga sudah, mohon dipikirkan malu jalan persis depan bandara kok begini rusaknya, \" Kata Rizal.
Panjang jalan lanjut dia 2300 meter. Hampir sepanjang jalan itu pula rusak tidak ada aspal. Pemerintah Desa berharap kepada bupati Lampung Selatan untuk memprioritaskan jalan di Branti untuk dibangun.
\" Maksud kami berbuat lah adil jangan desa itu itu terus yang dibangun, perhatikan desa lain juga kecamatan Natar ini banyak desanya ada 26 jangan membangun di satu desa saja, \" Katanya.
Kata Rizal setiap Musyawarah Rencana Pembanguan di kecamatan didepan pejabat kabupaten selalu disampaikan tetapi hasilnya nihil.
\" Terus terang kami tidak percaya lagi dengan usulan-usulan pembanguan, karena kami sudah bosan mengusulkan tetapi hasilnya tidak ada, \" Ungkapnya. (feb)

Sumber: