APFI Lamsel Gelar Workshop

APFI Lamsel Gelar Workshop

KALIANDA – Guna mengoptimalkan kamera DSLR dan teknik fotografi, Asosiasi Profesi Fotografi Indonesia (APFI) Lampung Selatan menggelar workshop. Workshop yang diikuti puluhan anggota APFI dan masyarakat umum itu di laksanakan disalah satu hotel di Kalianda, Minggu (28/8). Ketua pengurus daerah APFI Lampung Simon Abdurahman mengatakan, tujuan workshop ini untuk membahas dan mempelajari teknik dalam dunia fotografi. Sebab, fotografi tidak hanya soal foto-foto semata. “Kita harus tahu basicnya. Untuk itu, dalam workshop ini kita belajar bersama untuk lebih memahami teknik dan mempelajari pengaturan kamera,” ujar Simon saat memberikan pelatihan. Lebih lanjut Simon menjelaskan, dibawah payung hukum, APFI akan melindungi hak foto dari para anggotanya karena sudah bekerjasama dengan asosiasi pengacara Indonesia. “Jadi, kalau ada yang mencuri foto atau foto kita tidak dibayar oleh klien, anggota APFI berhak untuk membawanya ke ranah hukum,” katanya. Selain memberikan pelatihan dan penjelasan, dalam kesempatan tersebut Simon juga berbicara mengenai rencana dan tujuan APFI kedepannya. “APFI adalah milik pemerintah. Jadi, kedepan APFI akan bekerjasama dengan hotel-hotel dan tempat wisata. Tujuannya adalah untuk mempromosikan hotel dan tempat wisata tersebut. Selain itu bisa juga memberikan pekerjaan tambahan bagi para fotografer,” lanjut dia. Sementara itu, ketua pengurus cabang APFI Lampung Selatan Aan Iskandar mengatakan, tujuan workshop kali ini adalah memberi masukan dan pencerahan dibidang fotografi, baik dari pemula maupun peserta yang bekerja dibidang fotografi. “Tujuan diadakannya workshop ini agar para peserta bisa lebih memahami dari segi teknik dan dasar penggunaan kamera. Selain itu dapat mengembangkan keterampilan dan bakat dalam ilmu dasar fotografi. Nantinya pengurus daerah dan pengurus cabang akan memberikan pelatihan rutin untuk para fotografer. Bila sudah mempunyai skill yang sudah cukup, kita akan lakukan pengujian agar nantinya para fotografer mempunyai sertifikat,” pungkasnya. (Cw1)

Sumber: