DPP Jamin Stok Gas Elpiji 3 Kg Aman
KALIANDA – Dinas Perdagangan dan Pasar (DPP) Lampung Selatan memastikan stok gas elpiji 3 kilogram (kg) untuk di wilayah Lampung Selatan aman hingga lebaran Idul Adha 1437 H tahun ini. Hal itu diketahui setelah dilakukannya monitoring ketersediaan gas elpiji 3 kg oleh DPP Lamsel bersama pihak Hiswana Migas Lampung, ke tiap-tiap pangkalan resmi di wilayah Kabupaten Lampung Selatan beberapa waktu lalu. “Selain persediaan aman, kita (DPP Lamsel, red) juga memastikan harga jual elpiji bersubsidi tersebut sesuai dengan harga eceran tertinggi (HET) yang berlaku di wilayah masing-masing, seperti halnnya elpiji yang dijual di pangkalan resmi seharga Rp17.500 pertabung. Sedangkan untuk ditingkat pengecer rata-rata dijual seharga Rp19 ribu hingga Rp20 ribu pertabung,” ujar Kepala DPP Lamsel Supriyanto kepada Radar Lamsel, Minggu (4/9). Diungkapkannya, untuk memenuhi permintaan masyarakat akan kebutuhan gas elpiji ukuran 3 kilogram menjelang perayaan hari raya idul adha tahun 2016, pihak Hiswana Migas melalui Pertamina Panjang tetap mendistribusikan gas elpiji subsidi ke tiap-tiap pangkalan sesuai dengan kebutuhan. “Tidak ada pengurangan pasokan atau distribusi gas elpiji 3 kilogram dari pihak pertamina. Pengiriman ke tiap-tiap pangkalan itu tetap disesuaikan dengan jumlah kebutuhan masing-masing pangkalan yang ada di seluruh wilayah Lampung Selatan,” ungkap Supriyanto, yang sempat mengatakan tidak ingat jumlah keseluruhan gas elpiji 3 kg yang didistribusikan pihak pertamina untuk di wilayah Lamsel. Supriyanto pun mengingatkan, jika ditemukan adanya kelangkaan serta tingginya harga gas elpiji ukuran 3 kilogram di pasaran saat menjelang hari raya idul adha, diminta kepada warga masyarakat agar melaporkan hal tersebut ke Dinas Perdagangan dan Pasar Lampung Selatan. “Ya kalau ada yang menemukan kelangkaan gas elpiji 3 kliogram dan tingginya harga jual di pasaran, kami minta untuk melapor kepada kami. Dan pastinya akan kami lakukan kroscek dan menindaklanjuti laporkan tersebut ke pihak Hiswana Migas perwakilan Lampung, untuk segera diatasi,” pungkasnya. (iwn)
Sumber: