Bangga Bunuh Anak-anak Palestina, 2 Tentara Israel ini Bernasib Tragis Berujung Kematian

Bangga Bunuh Anak-anak Palestina, 2 Tentara Israel ini Bernasib Tragis Berujung Kematian

Istimewa --

Dalam video tersebut, salah satu tentara mengaku mereka memanglah melaksanakan pengeboman terhadap Palestina. 

Tentara laki-laki tersebut menguraikan alibi Israel melaksanakan pengeboman. 

Baginya Palestina lah yang mengawali pengeboman terhadap Israel. 

"aku cuma ketahui kami mengebom mereka sebab mereka (Palestina) yang mengebom kami duluan,” ungkap tentara Israel tersebut.

Di kesempatan itu, laki-laki itu menerangkan di masa dulu daerah Israel ialah Palestina.

Tetapi bersamaan berjalannya waktu, daerah itu terjajah oleh Israel.

"Pada tahun 1948, saat sebelum terdapat Israel itu merupakan Palestina.

Serta masih hingga saat ini itu merupakan negara Palestina yang terjajah," kata laki-laki tersebut.

Statement laki-laki itu membuat tentara Israel yang terdapat di video tersebut marah.

Tentara itu setelah itu mengecam hendak menewaskan laki-laki tersebut sebab tidak terima Israel dikatakan merupakan Palestina. 

Tentara Israel itu juga dengan bangga mengatakan harapannya untuk menewaskan anak-anak Palestina.

 "harapan saya tentara Israel menewaskan lebih banyak anak-anak Palestina," kata tentara itu.

"Dan saya berharap kami menemukanmu dan membunuhmu," jelas tentara tersebut.

Kemudian tentara itu menunjukkan senjata api panjang yang ia gunakan untuk membunuh warga Palestina ke pria itu.

“Mendekatlah, saya perlihatkan caranya,” kata sang tentara.

Sumber: