KMPLS Pasarkan Souvenir, 20 Persen untuk Donasi
KALIANDA - Komunitas Masyarakat Peduli Lampung Selatan (KMPLS) sepertinya benar-benar serius dalam menjalankan misi sosialnya. Ini terlihat dari rekam jejak KMPLS yang sudah banyak membantu beberapa penderita penyakit di Kabupaten Lampung Selatan. Untuk mencari dana tambahan, komunitas yang masih bermarkas di kediaman Ketua KMPLS Hendra Wijaya di Desa Kedaton, Kecamatan Kalianda ini mencoba dengan menjual beberapa produk kerajinan yang terbuat dari batok dan pohon kelapa yang dipesannya dari Burhanudin (45) pembuat souvenir dari batok kelapa di Desa Gunungterang. Beberapa souvenir terbuat dari batok kelapa seperti cangkir, asbak, perahu, nampan dan sendok. “Kami berinisiatif untuk menambah dana untuk donasi melalui hasil dari penjual barang-barang souvenir. Selain mendapatkan tambahan dana untuk donasi, pemesan barang berupa souvenir dari batok kelapa ini bisa menambah penghasilan bapak Burhanudin,\" kata ketua KMPLS Hendra Wijaya kepada Radar Lamsel, Minggu (9/10). Menurut Hendra, KMPLS yang membantu penjualan souvenir batok kelapa Bahrudin, sebesar 80% dari hasil penjualan akan dikembalikan untuk dijadikan modal. Lalu, sisanya akan didonasikan untuk para penderita yang saat ini masih dibantu oleh Komunitas Masyarakat Peduli Lampung Selatan (KMPLS). \"Tidak mungkin bila kami meminta bantuan terus-menerus. Jadi, dari hasil penjualan kami sisihkan 20%. Sekaligus membantu memasarkan souvenir batok kelapa bapak Bahrudin,\" katanya. Lebih lanjut Hendra mengatakan, jika dana sudah terkumpul, dana tersebut akan diberikan kepada penderita penyakit yang sekarang ini masih dalam data KMPLS. \"Kami juga mencoba membantu memasarkan souvenir batok kelapa bapak Burhanudin. Karena pembuat souvenir seperti ini sudah jarang ditemui, mudah-mudahan nantinya souvenir seperti ini dapat dikembangkan. Bahkan tidak mungkin bila sudah berkembang akan menjadi lahan pekerjaan,\" katanya. (rnd)
Sumber: