TMMD Resmi Ditutup, Zainudin Programkan Pembangunan Jalan
JATIAGUNG - Kegiatan TNI Manunggal Membangun Desa (TMMD) Ke 97 Kodim 0421/Lamsel Tahun 2016 yang berpusat di Desa Karanganyar Kecamatan Jatiagung resmi ditutup. Upacara penutupan TMMD ke 97 Kodim 0421/Lamsel ditutup oleh Komandan Pusat Teritorial Angkatan Darat Mayor Jendral TNI Purwadi Mukson, S.IP yg merupakan mantan Panglima Komando Daerah Militer (PANGDAM) II/Sriwijaya. Selain itu, Komandan Pusat Teritorial Angkatan Darat Mayor Jendral TNI Purwadi Mukson, S.IP yg merupakan mantan Panglima Komando Daerah Militer (PANGDAM) II/Sriwijaya juga menjadi inspektur upacara yang berlangsung di Lapangan Desa Karanganyar, kemarin (19/10). Acara penutupan TMMD Ke 97 Kodim 0421/Lamsel Tahun 2016 turut dihadiri juga oleh Danrem 043/GATAM Kolonel Kav. Supriyatna, Dandim se-Provinsi Lampung, Bupati Lamsel DR. H. Zainudin Hasan, M.Hum, jajaran anggota Forkopimda, serta Kasatker Pemda Lamsel. Penutupan TMMD di wilayah Kodim 0421/Lamsel ini di akhiri dengan penandatangan hasil laporan satgas TMMD oleh Bupati Lamsel dan Dandim 0421/Lamsel Letkol Arm Untoro Hariyanto, S.IP disaksikan oleh Komandan Pusat Teritorial Angkatan Darat Mayor Jendral TNI Purwadi Mukson, S.IP, serta peresmian Jembatan yangg menghubungkan Desa Fajarbaru dan Desa Karanganyar dengan pemotongan pita. Komandan Pusat Teritorial Angkatan Darat Mayor Jendral TNI Purwadi Mukson, S.IP mengatakan, kegiatan TMMD yg di Lakukan Kodim 0421/Lamsel sangat luar biasa, walaupun nilainya kecil tapi bagi masyarakat sekitar merupakan suatu dambaan dan kebanggaan. \"Buah hasil Kegiatan TMMD harus ada follow up dari Pemerintah Kabupaten Lampung Selatan untuk melanjutkan pembangunan, saya mantan Panglima Komando Daerah Militer (PANGDAM) II/Sriwijaya rasa seperti di kampung halaman karena apa yang kami rencanakan dulu saat ini sudah terwujud,\" katanya. Selain itu, Bupati Lampung Selatan DR. H. Zainudin Hasan, M.Hum pun mengapresi kegiatan tersebut karena menurut orang nomor satu di Lampung Selatan ini berterimakasih tak terhingga kepada TNI yang penuh ikhlas mengabdi untuk nusa dan bangsa bagaimana meringankan tugas yang berat dari Pemda Lamsel. \"Masyarakat di dua desa ini sangat senang karena sejak tahun 1980 hingga tahun 2016 baru ada jembatan penghubung, dengan dana yang mungkin terkecil se-Indonesia hanya sebesar 400 juta tetapi bersama TNI dan masyarakat bisa menghasilkan suatu yang besar menembus Desa Karanganyar dan Desa Fajarbaru. ,\" jelas dia. Selanjutnya, ia menginstruksikan Dinas PU untuk memasukkan anggaran di tahun 2017 jalan diantara jembatan tersebut sepanjang sekitar 1.500 meter akan di onderlagh langsung di aspal. Melihat sambutan yang positif dari masyarakat maka ia memprogramkan untuk TNI di tahun 2017 akan meningkatkan anggaran 5 kali lipat dari anggaran sebelumnya bekerjasama dengan TNI. \"Minimal 2 milyar akan kita koordinasikan dengan Pak Danrem dan Dandim dalam kegiatan Karya Bhakti yang bisa setiap saat bisa dilakukan karena TMMD hanya bisa dilakukan 2 tahun sekali. Saya ingin tahun 2017 ada 7 kecamatan yang akan kita kerjasamakan bersama TNI yakni Kecamatan Natar, Merbaumataram, Ketibung, Sidomulyo, Penengahan, Kalianda dan Rajabasa. Saya juga meminta kepada masyarakat agar tetap menjaga gotongroyong seperti ini,\" tandas Zainudin. (dms)
Sumber: