Waspada Bencana Tanah Longsor
KALIANDA – Intensitas hujan yang tinggi melanda sebagian besar wilayah di Kabupaten Lampung Selatan dalam kurun waktu sebulan terakhir. Meski dikatakan aman, namun masyarakat di Bumi Khagom Mufakat ini diminta untuk terus meningkatkan kewaspadaannya. Sebab, potensi bencana bisa terjadi di sejumlah daerah pada musim penghujan ini. Khususnya, bagi wilayah pegunungan yang berpotensi longsor. Kepala BPBD Lamsel Drs. M. Darmawan, MM., mengamini hal tersebut. Dia meminta warga yang tinggal diwilayah dataran tinggi untuk terus waspada. Mengingat derasnya hujan yang turun di waktu malam hari bisa menyebabkan bencana tanah longsor. “Wilayah Kecamatan Rajabasa, Kalianda, Penengahan dan Bakauheni menjadi daerah yang rawan tanah longsor. Karena memang lokasinya di dekat pengunungan. Kami harap masyarakat terus waspada,”ungkap Darmawan melalui sambungan telepon, kemarin. Pemetaan daerah rawan longsor bukan tanpa alasan. Selain lokasinya memang dekat dengan Gunung Rajabasa, peristiwa pembalakan hutan register yang terjadi di wilayah itu juga menjadi dasar masyarakat untuk terus waspada. “Harapan kami, bersama instansi terkait secara intensif melakukan pengawasan hutan. Karena, akan berdampak negatif bagi masyarakat itu sendiri jika hutan kita gundul,”imbuhnya. Selain waspada tanah longsor, bahaya banjir juga bisa mengacam masyarakat pada musim penghujan ini. Namun, di Lamsel yang menjadi langganan banjir adalah wilayah pertanian yang berada di wilayah Kecamatan Candipuro, Palas dan Sragi. “Kita sudah koordinasi dengan Balai Besar Provinsi Lampung. Di wilayah Kecamatan Palas dan Candipuro sudah akan dibangun tanggul penangkis untuk mewaspadai bencana banjir. Untuk di Kecamatan Sragi tengah kita usulkan supaya menjadi prioritas,”lanjutnya. Lebih jauh dia mengatakan, musim penghujan akan terus melanda sebagian besar wilayah Lamsel hingga awal Maret mendatang. Pihaknya juga telah menyiagakan petugas BPBD selama 24 jam penuh untuk mengantisipasi bencana yang bisa melanda. “Koordinasi dengan BMKG juga terus kami tingkatkan. Mudah-mudahan, wilayah kita bebas dari bencana di musim penghujan ini,”pungkasnya. (idh)
Sumber: