Pelajar SMA Mulai Laksanakan US

Pelajar SMA Mulai Laksanakan US

Nilai US dan UN Penentu Kelulusan Siswa

SIDOMULYO – Pelajar tingkat SMA di Kabupaten Lampung Selatan secara serentak melaksanakan ujian sekolah (US), Senin (20/3) kemarin. US tersebut biasanya dilaksanakan sebelum Ujian Nasional (UN) dilaksanakan. Informasinya, UN secara serentak dilaksanakan pada 10 April mendatang. Gonjang-ganjing terkait pelaksanaan UN itu dipastikan usai dikeluarkannya keputusan Presiden Joko Widodo terkait pelaksanaan UN tahun ajaran 2016/2017 ini. Namun sebelum UN terlebih dahulu siswa SMA sederajat dihadapkan pada US. Di SMAN 1 Sidomulyo misalnya. Siswa kelas XII IPA mulai mengerjakan dua soal mata pelajaran Pendidikan Agama dan Biologi. Sementara untuk kelas XII IPS disuguhi mengerjakan soal mata pelajaran Sejarah dan Pendidikan Kewarganegaraan (Pkn). Waka Kesiswaan SMAN 1 Sidomulyo Hariyanto S.Pd mengatakan, US akan berlangsung selama tujuh hari terhitung sejak 20 – 30 Maret mendatang. “Setiap harinya siswa bakal mengerjakan dua soal yang dimulai sejak pukul 07.30 dan berakhir pukul 12.00 WIB,” kata Hariyanto kepada Radar Lamsel, Senin (20/3) kemarin. Ratusan siswa kelas XII yang terdiri dari IPA dan IPS itu diharapkan fokus menghadapi US pasalnya, hasil US juga berpengaruh pada kelulusan siswa. Faktor-faktor penentu kelulusan sambung Hariyanto siswa harus menyelesaikan seluruh program pembelajaran, memperoleh nilai prilaku baik. “Merujuk pada Permendikbud tahun lalu hasil kelulusan mencakup minimal rata-rata nilai yang ditetapkan oleh satuan pendidikan, dan hasil US masuk dalam penilaian,” kata Hariyanto. Dengan kata lain, bobot nilai rapor dan nilai US juga mencapai 100 persen penilaiannya. Dan dilaporkan oleh satuan pendidikan pada rentang nilai 0 – 100. “Siswa harus benar-benar serius menyikapi US,” ungkapnya. Hal senada juga dibenarkan oleh Kepela Sekolah SMAN 1 Sidomulyo, Hidayatullah M.Pd. Menurutnya, fokus siswa kadang mengesampingkan hasil US padahal, hasil dari US menjadi penentu kelulusan siswa. “US dilaksanakan guna memaksimalkan hasil dari seluruh pembelajaran sebelum menghadapi UN seperti yang tertera dalam Permendikbud nomor 57 tahun 2015,” ujarnya. Saat ditanya pengaruh dari prilaku baik siswa sejauh mana bisa menentukan kelulusan? Orang nomor satu di SMAN 1 Sidomulyo itu menegaskan nilai tinggi yang didapatkan dari hasil pembelajaran akan sia-sia jika tidak diiringi dengan sikap yang baik dilingkungan sekolah. “Sering bolos atau datang terlambat itulah penilaian guru dari prilaku murid. Jadi selama prilaku siswa itu baik, otomatis langkah kaki mereka sudah selangkah lebih maju,” tandasnya. (ver)

Sumber: