Lamsel Berpotensi Tsunami
Sosialisasikan Peningkatan Kapasitas Masyarakat dalam Penanggulangan Bencana
KALIANDA – Kekayaan pantai yang dimiliki Kabupaten Lampung Selatan tak melulu menjadi berkah. Saking panjangnya pantai yang dimiliki bumi Khagom Mufakat ini memposisikan kabupaten Lamsel sebagai salah satu daerah yang rawan bencana utamanya bencana gelombang pasang atau tsunami. Potensi bencana yang kapan saja bisa mengancam ini membuat Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Provinsi Lampung menggelar sosialisasi peningkatan kapasitas masyarakat dan aparatur pemerintahan terhadap penanggulangan bencana di wilayah Provinsi Lampung, kemarin. Kegiatan yang diikuti oleh masyarakat dan aparatur Kecamatan Kalianda dan Rajabasa ini diselenggarakan di aula Sekretariat Pramuka Lamsel, Kamis (30/3) kemarin. Kasubid Rekontruksi BPBD Provinsi Lampung Irwan, SKM yang membuka kegiatan tersebut menegaskan, bencana yang wajib di waspadai di Lamsel adalah gelombang pasang atau tsunami dan gunung meletus. Sebab, kata dia, wilayah Lamsel yang terletak dekat dengan Gunung Anak Krakatu (GAK) menjadi salah satu potensi terjadinya bencana alam tersebut. “Semoga dengan sosialisasi ini kita semua memperoleh manfaat untuk menanggulangi atau mengantisipasinya. Karena kita ketahui bersama wilayah Lamsel memang berada dekat dengan gunung yang berstatus aktif dan laut lepas,”kata Irwan dalam sambutannya. Dia berhaap, dari kegiatan tersebut dapat membuat masyarakat maupun aparatur pemerintahan secara profesional dalam melakukan penanganan bencana alam. Sehingga, bisa meminimalisir korban bencana dengan menerapkan penanganan secara baik dan benar. “Tentu saja ini butuh dukungan dari seluruh lapisan masyarakat. Kami sangat berharap sekali peran aktif masyarakat dalam hal penanggulangan bencana. Serta, menerapkan penanganan pasca bencana apabila terjadi bencana alam di wilayahnya,”tutupnya. Sementara itu, Kepala BPBD Lamsel Drs. Muhammad Darmawan, MM., tidak memungkiri jika wilayah Lamsel rentan akan potensi bencana yang cukup besar. Mulai dari bencana banjir, gunung meletus, puting beliung, tanah longsor bahkan bencana sekelas gelombang tsunami. “Potensi benca alam yang ada ini tidak pernah kita sadari. Jadi, sangat tepat jika Pemprov Lampung menyelenggarakan kegiatan ini di wilayah kita. Karena Lamsel memang lokasi yang memiliki potensi bencana cukup besar,”ungkap Darmawan usai kegiatan kepada wartawan. Dia berharap, dari kegiatan sosialisasi tersebut bisa membekali masyarakat dan para aparatur dalam melakukan penanganan bencana alam yang bisa terjadi kapan saja. Sehingga, bisa meminimalisir terjadinya bencana bahkan korban jiwa. “Karena materi yang diberikan memang benar-benar hal yang harus dilakukan untuk mencegah maupun menangani pasca bencana. Mudah-mudahan, bisa diserap oleh para peserta semua apa yang disampaikan narasumber,”pungkasnya. (idh)Sumber: