Duta Seni Lamsel Raih Juara II

Jadi Unggulan Penampil Terbaik di Ajang Parade Tari Kreasi dan Lagu Daerah Lampug 2017

KALIANDA – Duta seni Kabupaten Lampung Selatan berhasil menorehkan prestasinya pada parade tari kreasi dan lagu daerah Lampung tahun 2017 yang mengusung tema “Gita Permata Nusantara” yang dihelat oleh Dinas Pariwisata Provinsi Lampung di Teater Tertutup Taman Budaya, Bandar Lampung, belum lama ini. Dalam lomba yang merupakan rangkaian dari event Festival Krakatau 2017 ini para duta seni binaan Dinas Pariwisata dan Kebudayaan (Disparbud) Lamsel itu berhasil meraih juara II sebagai penyaji terbaik tari kreasi dan katagori unggulan penampilan terbaik pada lomba lagu daerah Lampung. Kepala Bidang (Kabid) Kesenian Hj. Suryani mewakili Kepala Disparbud Lamsel Hj. Fauziah Arief, SH mengungkapkan rasa syukur atas keberhasilan yang telah diraih para duta seni perwakilan kabupaten Lampung Selatan. “Meski tidak meraih jura I, namun kita (Kabupaten Lamsel, red) sudah cukup bangga. Sebab, selama adanya event parade tari dan lagu daerah Lampung di setiap acara rangkaian Festival Krakatau, baru kali ini kabupaten Lamsel mendapatkan juara dan penghargaan sebagai katagori penyaji terbaik dan unggulan penampil terbaik Se- Provinsi Lampung,” ujar Suryani kepada Radar Lamsel melalui sambungan telepon, Minggu (2/4), kemarin. Suryani menuturkan, pada lomba tari kreasi duta seni Lamsel menampilkan sebuah tarian berjudul Helang Bekhuwas yang merupakan karya cipta dari seorang seniman tari asal Lamsel yakni Miftahul Saputra, S. Pd. Dijelaskannya, dalam sinopsis tari Helang Bekhuwas yang ditampilkan oleh duta seni Lamsel ini bercerita tentang pasukan teliksandi pahlawan Raden Intan yang menjaga Gunung Rajabasa dengan melakukan pengintaian musuh dari pohon ke pohon untuk menaklukan musuh atau penjajah belanda. “Sedangkan untuk lomba lagu daerah Lampung, judul lagu yang dibawakan oleh duta seni kita (Lamsel, red) adalah Sebik Delom Hati. Untuk bisa tampil dengan sempurna, mereka (duta seni, red) telah mempersiapkan diri sejak jauh hari dengan tekun berlatih selama kurang lebih satu bulan, dibawah binaan dinas pariwisata dan kebudayaan Lamsel,” jelasnya. Prestasi dibidang kesenian ini, lanjut Suryani, tentunya akan terus dipertahankan dan akan lebih ditingkatkan lagi pada event-event berikutnya. “Mudah-mudahan prestasi yang telah diraih ini bisa menjadi motivasi bagi para seniman muda Lamsel lainnya. Dan bisa turut serta meramaikan dunia kesenian di kabupaten Lamsel melalui berbagai aktifitas berkesenian dimasing-masing sanggar seni yang ada,” pungkasnya. (iwn)

Sumber: