Astaga, 1.500 Pemilih di Way Panji Belum Punya e-KTP

Astaga, 1.500 Pemilih di Way Panji Belum Punya e-KTP

Ratusan Warga Padati Perekaman di Balai Desa

WAYPANJI – Menjelang pemilihan Gubernur Juni mendatang, ribuan pemilih di Kecamatan Way Panji masih belum memiliki kartu identitas e-KTP. Alhasil warga berbondong-bondong memadati perekaman di balai desa. Kepala Desa Sidomakmur David Riono mengatakan, ratusan warga yang memenuhi balai desa sedang mengikuti proses perekaman KTP elektronik. “Masih banyak warga yang juga adalah pemilik hak suara pada Pilgub masih belum melakukan perekaman,” kata David di Balai Desa Sidomakmur, Selasa (20/2) kemarin. David mengatakan, dengan adanya perekaman KTP yang masuk ke desa-desa otomatis memudahkan masyarakat menjangkau perekaman yang selama ini belum dilakukan. “Hari pertama saja hampir ratusan yang datang ke balai desa untuk proses perekaman,” ungkapnya. Bila tidak selesai dalam sehari, rencananya perekaman dibalai desa bakal kembali dilanjutkan pada Rabu (20/2). Sebab Disdukcapil tengah memangkas besaran angka jumlah penduduk yang belum memiliki e-KTP. Terpisah Camat Way Panji Isro Abdi menuturkan antusiasme warga Way Panji untuk melakukan perekaman KTP cukup besar. Itu tergambar dari banyaknya warga mulai dari remaja hingga lansia yang datang ke balai desa untuk segera menggenggam e-KTP. “Artinya sosialisasi KTP gratis itu sudah ditangkap dengan baik oleh masyarakat dan direspon oleh Disdukcapil Lamsel untuk menerjunkan tim ke desa-desa,” sebutnya. Masih kata Isro Abdi, perekaman e-KTP sebelumnya juga digelar di Desa Balinuraga, Sidoreno dan Sidoharjo. Disana terusnya juga masih banyak warga yang ternyata belum punya KTP dengan alasan yang berbeda-beda. “Kendalanya memang komplek, ada yang sudah buat kemudian hilang. Ada juga yang memang baru melakukan perekaman karena baru cukup umur dan sebegainya,” imbuh Isro Abdi. Data yang dihimpun Radar Lamsel sebanyak 1.500 pemilih yang telah dicoklit pada tahap I oleh Panitia Pemungutan Suara (PPS) tiap desa masih belum memilik kartu identitas elektronik sebagai penanda warga negara Indonesia. Itu dibenarkan oleh Ketua PPK Way Panji Priyo Heri Hartanto, dikatakan dari hasil pencoklitan PPS tahap I terdapat  pemilih yang belum memiliki e-KTP. “Dari hasil pencoklitan tahap I terdapat 1.500 pemilih dari empat desa yang belum punya e-KTP,” ujarnya kepada Radar Lamsel, sore kemarin. Dijabarkannya 1.500 penduduk itu terdiri dari 729 laki-laki dan 771 perempuan. Namun data tersebut katanya diprediksi akan jauh terpangkas usai perekaman yang digelar di empat desa dalam sepekan terakhir. “Data sementara itu didapat sebelum ada perekaman di desa-desa oleh Disdukcapil. Kemungkinan besar akan terpangkas jauh sebab di Sidoharjo saja terdapat 300 pemilih sudah memiliki e-KTP dari hasil perekaman yang berlangsung di desa,” urainya. Meski belum punya e-KTP, Prio menerangkan pemilih tetap bisa menggunakan hak pilihnya tentunya dengan membawa surat keterangan (Suket). “Mudah-mudahan sebelum Juni mendatang angka tersebut sudah terpangkas, karena setelah tahap I ada tahapan lanjutan yang barang tentu akan memangkas jumlah sebelumnya” tandasnya. (ver)

Sumber: