Rajabasa dan Penengahan Masih Aman DBD

Rajabasa dan Penengahan Masih Aman DBD

RAJABASA – Kecamatan Rajabasa dan Kecamatan Penengahan sampai saat ini masih aman dari kasus demam berdarah dengue (DBD). Kepastian ini disampaikan oleh pihak Puskesmas di dua wilayah itu. Kepala UPT PRI Rajabasa Khilmiah, S.Km menerangkan, belum ada tanda-tanda serangan penyakit yang ditimbulkan oleh nyamuk Aedes Aegypti di wilayahnya. Dia melanjutkan, dari laporan dan data yang ada saat ini, juga belum ada masyarakat yang dinyatakan terinfeksi kasus DBD. “Alhamdulillah masih aman,” kata Khilmiah kepada Radar Lamsel, Minggu (11/3) kemarin. Khilmiah melanjutkan, pihaknya juga memastikan bahwa Kecamatan Rajabasa juga masih aman dari serangan penyakit yang ditimbulkan oleh nyamuk, seperti malaria. “Sampai minggu ini masih aman, belum ada laporan soal kasus-kasus penyakit yang serius. Semoga saja kondisi seperti ini terus berlanjut,” pungkasnya. Disisi lain, Kepala UPT PRI Penengahan Syaiful Anwar, S.Km mengungkapkan, pihaknya juga belum menemukan adanya peristiwa soal kasus masyarakat yang terkena DBD diwilayah tersebut. “Tidak ada, alhamdulilah masih aman,” katanya. Syaiful melanjutkan, pihaknya akan segera mengetahui bila ada masyarakat yang terjangkit DBD diwilayah itu. Sebab, UPT PRI Penengahan sudah memberikan himbauan kepada masyarakat untuk segera memberitahukan bila ada warga yang mengidap gejala DBD. “Kita sudah sampikan kepada masyarakat, bila ditemukan ciri-ciri penyakit DBD agar segera melaporkan ke pihak desa atau langsung ke pihak puskesmas. Langkah ini kita ambil agar penanganan DBD bisa cepat dilakukan,” pungkasnya. (rnd)

Sumber: