Mulai Hari Ini, Desa Harus Sadar Siskamling!
SIDOMULYO – Untuk menekan angka kriminalitas yang terjadi di Kecamatan Sidomulyo, Mapolsek Sidomulyo menggandeng semua elemen keamanan untuk kembali membangun sikap sadar Sistem Keamanan Keliling (Siskamling). Sosialisasi yang digelar di Gedung Serbaguna (Gsg) Betik Hati Kecamatan Sidomulyo itu melibatkan, anggota Bhabinkamtibmas, Babinsa dan Pelindung Masyarakat (Linmas) dari 16 desa yang ada diwilayah Sidomulyo. Kapolsek Sidomulyo Iptu. Sigit Riyanto mengatakan bahwa aksi kejahatan bisa dipersempit dengan upaya menumbuhkan kembali kesadaran Siskamling di desa-desa. “Kejahatan bisa datang setiap saat, tetapi kita perlu melakukan upaya-upaya sedemikian rupa untuk mempersempit ruang gerak pelaku kriminal. Salah satunya dengan menumbuhkan kesadaran yang dimulai dari petugas,” kata Sigit sapaan akrab Sigit Riyanto, di Gsg Betik Hati Sidomuluyo, Senin (26/3) kemarin. Selain mempersempit ruang gerak kriminalitas, Sigit berharap sosialisasi ini memunculkan kesadaran secara kaffah pada diri masyarakat Sidomulyo untuk sadar Siskamling. “Maka kita mulai dari petugas dahulu, baik Bhabinkamtibmas yang bersinergi dengan Babinsa jangan lupa bahwa didesa ada yang namanya Linmas. Ketiga elemen inilah yang bakal menjadi panutan masyarakat dalam menumbuhkan rasa aman,” katanya lagi. Masih kata Sigit, sosialisasi ini bukan sebatas acara seremonial saja. Lebih dari itu 16 desa yang ada di Sidomulyo diharapkan sudah mulai bergerak menegakkan kembali Siskamling yang mulai fakum belakangan. “Angka kriminalitas di Sidomulyo pelan-pelan kita tekan, lepas dari ini (sosialisasi ‘red) langsung kita coba terapkan hari ini juga,” ucapnya. Kasi Trantib Kecamatan Sidomulyo Abadi menuturkan hampir 50-an Linmas ikut dilibatkan dalam program sadar Siskamling yang dicanangkan berkat kerjasama pihak Mapolsek dan Koramil. “Sedikitnya kami libatkan 500-an Linmas untuk membangunkan kembali kegiatan ronda atau Siskamling. Paling tidak mempersempit ruang gerak baik pelaku Curas, Curat maupun Curanmor,” ucapnya. Terpisah Camat Sidomulyo Affendi mengatakan sejauh ini baru beberapa desa yang aktif memanfaatkan pos ronda yang sudah ada. Selebihnya kata dia masih banyak desa yang belum konsisten menjaga keamanan wilayahnya. “Bicara keamanan tentu saja menjadi tanggungjawab bersama, walaupun sudah ada petugas keamanan sekalipun nyatanya masih bisa kecolongan. Artinya masyarakat juga harus terlibat langsung menjaga keamanan desa,” ujarnya. (ver)
Sumber: