Gelar Pasar Murah di 17 Kecamatan
Bulan Suci Ramadan 1439 Hijriah
KALIANDA – Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Lampung Selatan siap menghadapi bulan suci ramadhan 1439 Hijriah tahun ini. Berbagai persiapan terus dilakukan untuk mensinergikan program yang akan digulirkan kepada rakyat. Mulai dari kesiapan bahan pangan mulai dari sembako, telur, daging hingga kegiatan operasi pasar (OP) guna menekan harga sembako yang cendrung naik pada bulan ramadhan hingga hari raya. Bahkan, berdasarkan hasil rapat yang digelar jajaran Pemkab Lamsel kegiatan OP pada ramadhan tahun ini bakal digelar di 17 Kecamatan. Asisten Bidang Ekonomi dan Pembangunan (Ekobang) Setkab Lampung Selatan Mulyadi Saleh membernarkan informasi itu. Ia memastikan hasil keputusan rapat, OP dibulan ramadhan bakal digelar di 17 kecamatan yang pada tahun sebelumnya hanya digelar di 9 kecamatan. “Berdasarkan hasil rapat, untuk kegiatan pasar murah menjelang ramadhan itu dilaksnakan satu desa untuk satu kecamatan. Oleh karena itu diimbau kepada para camat agar menyiapkan desa yang dinilai strategis untuk menggelar pasar murah tersebut,” ujar Mulyadi Saleh kepada Radar Lamsel, Minggu (29/4) kemarin. Dijelaskannya, dalam pelaksanaan pasar murah jelang ramadhan ini, pemkab Lamsel mengandeng sejumlah perusahaan yang ada di Lampung Selatan untuk turut serta meramaikan kegiatan tersebut seperti PT. Sinar Mas, Alfamart, Indomaret, dan PT.JJAA. “Perusahaan-perusahaan itu lah nantinya yang akan menjual berbagai produk kebutuhan rumah tangga untuk masyarakat dalam kegiatan pasar murah di masing-masing desa, dengan memberikan harga jual dibawah harga pasar,” jelasnya. Dikatakannya, tujuan dibukanya pasar murah jelang ramadhan ini sebagai upaya pemkab Lamsel untuk meringankan beban masyarakat, khususnya warga kurang mampu dalam mendapatkan berbagai produk bahan kebutuhan pokok guna menghadapi bulan puasa dengan harga murah dan terjangkau. “Harga yang ditawarkan oleh masing-masing produsen tentunya harus dibawah harga pasaran. Kalau harga jualnya sama seperti dipasar buat apa ikutan gabung di pasar murah. Bulan ramadhan kan merupakan bulan suci dan baik, maka para produsen yang sudah terdaftar untuk ikutan gabung dalam kegiatan ini (pasar murah jelang ramdahan, red), harus memberikan harga dibawah harga pasaran, bukan sama dengan harga pasaran,” pungkasnya. (iwn)Sumber: