TIC Disparbud Dijadikan Gedung Penyimpanan Logistik
Peduli Gempa di Lombok
KALIANDA – Gedung Pusat Informasi Pariwisata atau Tourist Information Centre (TIC) milik Dinas Pariwisata dan Kebudayaan (Disparbud) Lampung Selatan akan dijadikan posko sementara “Sakai Sambaiyan Project” peduli gempa di Lombok. Komunitas Peduli Wisata (Pelita) sengaja memilih gedung yang berlokasi di wisata kuliner Dermaga Bom itu untuk memfasilitasi masyarakat yang ingin memberikan bantuan terhadap korban bencana alam di daerah itu. Ketua Pelita Lamsel Yodistara Nugraha mengatakan pihaknya sudah berbicara dengan Disparbud mengenai gedung itu. Menurut Yodis, selaku pemilik, Disparbud memberi izin pemakaian gedung yang akan digunakan sebagai tempat penimpanan barang logistik. “Tadi pagi saya sudah bicara dengan ibu Kepala Dinas Pariwisata Lamsel,dan beliau mengizinkan gedung TIC digunakan sebagai posko atau penyimpanan logistik sementara,” kata Yodis kepada Radar Lamsel, Senin (27/8) kemarin. Yodis mengatakan, sejak disosialisasikan beberapa waktu lalu, Sakai Sambaiyan Project mendapat banya respons dari berbagai kalangan. Tingginya animo masyarakat dalam gerakan sosial ini, membuat Pelita harus bergerak mencari tempat penyimpanan atau gedung yang strategis dan mudah dijangkau. “Alhamdulillah, banyak masyarakat yang menghubungi kami karena donasi ini. Ada yang menyumbang uang tunai, ada juga yang berupa logistik,” katanya. Yodis melanjutkan, logistik yang terkumpul di TIC akan didata dan dikemas agar tidak memakan banyak ruang didalam kendaraan. Rencananya bantuan akan dikirim langsung ke lokasi bencana dengan menggunakan jalur laut. “Dalam hal ini kami sudah berkoordinasi dengan pimpinan PT. Pelindo ll Panjang untuk membantu proses pengiriman. Insya Allah akan kami ikut mengawal untuk memastikan bantuan sampai kepada yang membutuhkan,” katanya. (rnd)Sumber: