DPMD : 14 Desa di Kalianda Belum Lengkapi Berkas

DPMD : 14 Desa di Kalianda Belum Lengkapi Berkas

KALIANDA – Dinas Pemberdayaan Masyarakat Desa (DPMD) Lampung Selatan menyebutkan dari 17 kecamatan yang ada di Lamsel, Kecamatan Kalianda paling dominan belum melengkapi berkas pencairan Dana Desa (DD) tahap ketiga. Dari 25 desa terdapat 14 desa yang masih kekurangan berkas pencairan DD tahap ketiga. Sementara 11 desa lainnya diklaim sudah siap untuk melakukan pencairan. Kepala Seksi (Kasi) Pengelolaan Keuangan Desa Dinas Pemberdayaan Masyarakat Desa (PMD) Lamsel M. Iqbal Fuadin mengamini hal tersebut. “ Kecamatan Kalianda paling banyak belum melengkapi berkas, bukan belum mengumpulkan berkas ya. Tapi masih terdapat kekurangan berkas pencairannya,” ujar Iqbal kepada Radar Lamsel, Selasa (13/11). 14 desa tersebut yakni Desa Jondong, Tengkujuh, Sumur Kumbang, Maja, Palembapang, Canggu, Kedaton, Munjuk Sampurna, Gunung Terang, Marga Catur, Sukatani, Agom, Taman Agung dan Hara Banjarmanis. Diketahui belasan desa itu dominannya belum menyusun Anggaran Pendapatan dan Belanja Desa (APBDes). Sebab salah satu syarat mencairkan DD dengan menyusun APBDes. “ Iya sebagian besar belum menyusun APBDes perubahan maka kami terus mengimbau bagi seluruh desa yang kedapatan belum lengkap untuk segera melengkapi tak hanya Kalianda saja tapi seluruh,” ujar Iqbal. Terpisah, Camat Kalianda Erdiyansyah mengklaim desa di Kalianda sudah melengkapi berkas yang dimaksudkan DPMD. Itu ditegaskannya usai pengajian HUT Lamsel ke-62 di Rumah Dinas Bupati Lamsel. “ Sudah kok, sudah dilengkapi semua. Karena kecamatan terus berkoordinasi dengan desa dan sampai hari ini laporan yang saya terima kelengkapan berkas itu sudah dipenuhi,” ujarnya kepada Radar. Sebelumnya, Kepala Badan Pengelola Keuangan dan Aset Daerah (BPKAD) Dra. Intji Indriati membenarkan bahwasanya DD tahap ketiga sebesar Rp 90.207.912.800,00- sudah sampai ke daerah. “ Ya DD tahap ketiga sudah di Kasda, proses pengajuan sudah bisa dilakukan oleh Dinas Pemberdayaan Masyarakat Desa (DPMD) berapa desa yang sudah siap,” kata Intji. (ver)

Sumber: