Juheruddin Libatkan Semua Elemen dalam Membangun Desa Banding

Utamakan Pelayanan Demi Kepuasan Masyarakat

RAJABASA – Terdepan dalam pelayanan prima demi kepuasan masyarakat adalah visi misi yang diusung Juheruddin sebagai Kepala Desa Banding. Ungkapan tersebut pun dibuktikan dengan geliat pembangunan infrastruktur yang dilakukan oleh pemerintah desa untuk membuat wilayahnya semakin maju. Selama menjabat sebagai orang nomor satu di Desa Banding, Juheruddin telah banyak mencetuskan pembangunan dan program yang penting. Mulai dari pembangunan infrastruktur, pemberdayaan, dan pelatihan. Buktinya, Desa Banding saat ini sudah memiliki akses jalan yang baik. Serta didukung peningkatan kemampuan sumber daya manusia (SDM) untuk mengedepanlan pelayanan yang prima dan transparan kepada masyarakat. Juheruddin mengatakan, tahun ini program pembangunan di desa yang memiliki destinasi wisata Banding Resort ini kembali menggeliat. Sebanyak tiga dusun menjadi fokus pembangunan yang meliputi jalan rabat beton, gorong-gorong, dan jembatan. Di dusun 1, jalan rabat beton dibangun sepanjang 12 meter dengan lebar 2 meter. Selanjutnya, jalan rabat beton di dusun 3 dibangun di dua titik dengan masing-masing panjang 140 meter dengan lebar 2,1 meter dan panjang 295 meter dengan lebar 1,2 meter. “Secara keseluruhan, tahun kami membangun jalan rabat beton sepanjang 437 meter. Untuk ukuran lebar, kami menyesuaikan dengan kondisi masing-masing titik,” kata Juheruddin kepada Radar Lamsel, Minggu (16/12). Juheruddin melanjutkan, di dusun 2, pihaknya memfokuskan pembangunan akses tambahan seperti gorong-gorong dan jembatan. Rinciannya, 14 unit gorong-gorong dan 2 unit jembatan. “Kami menempatkan gorong-gorong di 14 titik, dan 2 titik untuk jembatan. Untuk akses jalan, secara keseluruhan sudah selesai. Selanjutnya, kami akan kembali memprogramkan infrastruktur lain yang diinginkan masyarakat pada tahun depan,” katanya. Dalam proses pembangunannya, Juheruddin mengaku turut melibatkan seluruh elemen masyarakat. Juheruddin menilai kerja sama antara pemerintah dengan masyarakat desa diperlukan agar semakin menggairahkan pembangunan dan program yang sedang direncanakan oleh desa. “Jika koordinasi berjalan dengan baik, kami yakin kualitas pelayanan kepada masyarakat akan meningkat. Serta kerja sama dengan masyarakat, tokoh agama, tokoh masyarakat, tokoh pemuda dan tokoh adat untuk menjaga keamanan dan kenyamanan di lingkungan desa,” katanya. (rnd)  

Majukan Dunia Pendidikan dan Olahraga

Pemerintah Desa Banding Bangun Gedung PAUD dan Lapangan Futsal

RAJABASA – Minimnya sarana pendidikan bagi anak-anak usia dini di lingkungan desa membuat Pemerintah Desa Banding bergerak. Langkah nyata pembenahan yang dilakukan Pemerintah Desa Banding untuk membenahi pendidikan yaitu dengan membangun gedung PAUD (Pendidikan Anak Usia Dini). Kepala Desa Banding Juheruddin mengatakan, bahwa pembangunan gedung PAUD yang terletak di dusun 3 merupakan bentuk kepedulian pemerintah desa terhadap pendidikan bagi masyarakatnya. Juheruddin mengatakan, pembangunan gedung PAUD itu juga menjadi bukti bahwa pihaknya benar-benar serius membenahi bidang pendidikan di desa setempat. “Selama ini, gedung yang kami gunakan itu milik warga. Jadi tahun ini kami berinistiatif membangun gedung sendiri, kami harapan gedung baru ini ikut membawa harapan baru bagi dunia pendidikan di Desa Banding,” katanya kepada Radar Lamsel, Minggu (16/12). Selain sarana pendidikan, Pemerintah Desa Banding juga membangun fasilitas olahraga berupa lapangan futsal. Lapangan yang dibangun di dusun 3 ini juga sebagai bentuk peningkatan sumber daya manusia (SDM) dalam dunia olahraga. Menurut Juheruddin, dibangunnya lapangan futsal itu bermaksud untuk mengisi dahaga masyarakat yang haus olahraga. Selain itu, Juheruddin mengatakan bahwa lapangan tersebut merupakan bentuk investasi SDM yang kelak bisa melahirkan bibit-bibit atlet dari Desa Banding. “Kami ingin masyarakat, khususnya anak-anak, para remaja dapat mengasah skill mereka. Itulah tujuan kami membuat lapangan futsal. Kalau sarananya sudah ada, harapannya juga ada,” katanya. (rnd)

Sumber: