Tangis Keluarga Korban, Pecah Dikamar Jenazah

Tangis Keluarga Korban, Pecah Dikamar Jenazah

KALIANDA - Sebanyak 32 jenazah korban tsunami sudah masuk ke posko Ante Mortem RSUD dr. Bob Bazar Kalianda. 15 dari 32 jenazah sudah terkonfirmasi oleh pihak keluarga. Tangis keluarga korban pun pecah, diruang jenazah. Tak sedikit keluarga korban yang jatuh pingsan, lunglai hingga tak kuasa menahan tangis. Salah satunya Anton (40) warga Desa Way Muli Timur yang mengetahui buah hatinya (Fatma) sudah berada dikamar jenazah. Anton tak mengira anaknya yang baru berusia sebelas bulan sudah tak bernyawa. \" Ya Allah, jangan ambil anak saya jangan,\" ujar Anton yang masih tertanam infus dilengan kanannya, Senin (24/12). Diceritakan Anton pada saat kejadian Fatma dan Anisa kakaknya sedang tidur dikamar. Saat terjangan ombak datang kedua anaknya itu terpental, Anisa kakak Fatma selamat namun sibungsu baru ditemukan jenazahnya Senin pagi ini. Anisa (17) kakak korban bahkan sempat pingsan. Kepada radarlamsel.com dia mengamini bahwa adiknya ada di ruang jenazah RSUD dr. Bob Bazar. \" Adik saya, adik saya. Dia terpisah dengan saya pas ombak datang, ya Allah,\" ujar Anisa berurai air mata. Dirut. RSUD dr. Bob Bazar dr. Diah Anjarini mengatakan korban yang ditangani tim Ante Mortem berjumlah 32 jenazah. 15 diantaranya sudah diambil pihak keluarga, sementara 16 jenazah masih menunggu konfirmasi keluarga korban untuk dibawa pulang. \" Kemarin (Minggu) 19 jenazah, pagi ini 12 jenazah jadi sudah ada 32 jenazah yang masuk ke RSUD Bob Bazar. Belasan jenazah sudah dipulangkan ke keluarga masinf-masing,\" tandasnya. (ver)

Sumber: