Kondisi Waimuli Timur dan Kunjir Berangsur Membaik

Kondisi Waimuli Timur dan Kunjir Berangsur Membaik

Pemprov dan Pusat Siap Bantu Korban Bencana

radarlamsel.com, RAJABASA – Kondisi Desa Waimuli Timur dan Desa Kujir, Kecamatan Rajabasa berangsur membaik. Akses jalan umum juga sudah mulai pulih kembali. Pantauan radarlamsel.com, Selasa (25/12/2018), sudah banyak warga yang sudah berani menjenguk dan membersihkan rumahnya. Tak sedikit pula warga yang mencari harta benda di bawah reruntuhan puing-puing bangunan di sekitar rumah mereka. Tetapi, warga hanya melakukan pembersihan. Mereka belum berani jika harus menempati rumahnya untuk saat ini. “Kondisinya masih seperti ini, mas. Saya hanya mencari barang-barang saja, sekalian bersih-bersih. Barangkali masih ada,” kata Hairudin (48), warga Desa Waimuli Timur. Saat ini, kebanyakan warga masih mengungsi di posko-posko sekitar rumah. Mereka memilih istirahat dan tidur di posko karena masih khawatir terjadi tsunami susulan. “Kan ada info juga, katanya cuaca seperti ini terjadi sampai tanggal 26 (Rabu). Kalau saya maunya cepat selesai, dan warga bisa kumpul kembali di rumah masing-masing,” katanya. Pagi tadi, rombongan pejabat negera seperti Menko Bidang Pembangunan Manusia dan Kebudayaan Puan Maharani, Menteri PUPR Basuki Hadimuljono, Menteri Kesehatan Nila Moeloek, dan Menteri Sosial Agung Gumiwang Kartasasmita, mengunjungi Desa Waimuli Timur dan Desa Cugung. Para menteri kabinet kerja Presiden Jokowi ini melihat langsung posko dapur umum dan posko kesehatan di Desa Waimuli Timur. Usai melihat kondisi di Desa Waimuli Timur, Puan mengatakan perbaikan akan dilakukan secara bertahap karena wilayah yang terkena terjangan tsunami cukup luas. Puan mengatakan masalah cuaca yang belum mendukung juga menyulitkan bantuan. Mantan Ketua Fraksi DPR-RI menjelaskan, masa tanggap bencana telah ditetapkan selama sepekan kedepan. Meski terbilang parah, bencana tsunami di Kabupaten Lampung Selatan belum ditetapkan sebagai bencana nasional. “Untuk rumah yang mengalami rusak ringan, pemerintah akan memberikan santunan sebesar Rp15 juta. Pemerintah juga akan membangun kembali rumah yang hancur, tapi lokasinya yang jauh dari bencana,” katanya. Gubernur Lampung, M. Ridho Ficardo, mengatakan bahwa Pemerintah Provinsi Lampung akan membantu kebutuhan yang diperlukan oleh korban bencana. “Pemerintah Provinsi Lampung melayani rakyatnya, melayani masyarakatnya. Bukan bicara sampai kapannya, jadi seterusnya. Sampai nanti rumah masyarakat yang rata terbangun,” katanya. (rnd)

Sumber: