Kementerian ESDM Inventarisir Kerusakan PLTS Pulau Legundi
Reporter:
Redaksi|
Editor:
Redaksi|
Senin 14-01-2019,10:11 WIB
GEDONGTATAAN - Tim Kementerian ESDM RI rencananya akan menginventarisasi kerusakan Pembangkit Listrik Tenaga Surya (PLTS) di Desa Pulau Legundi akibat diterjang gelombang tsunami pada Sabtu (22/12) lalu.
Kepala Bidang Energi Dinas Tenaga Kerja dan Transmigrasi Pesawaran Muhamad Diar mengatakan tujuan inventarisasi tersebut dimaksudkan untuk merevitalisasi unit PLTS di kepulauan tersebut.
\"Yang pasti mereka sudah siap, kalau jadwal pastinya belum ada informasi kapan mereka mau turun,\" ungkap Diar mewakili Kepala Disnakertrans Pesawaran, Heksus pada Minggu (13/1).
Dikatakan, kedatangan tim Kementerian ESDM tersebut menjawab usulan dari Pemerintah Kabupaten Pesawaran pasca terjadinya bencana tsunami akhir tahun lalu. Dimana terdapat sekitar 250 rumah yang memanfaatkan PLTS tersebut.
\"Langkah awal ineventarisasi guna mengetahui dampak kerusakan unit PLTS tersebut. Unit apa saja yang mengalami kerusakan, mulai dari solar cell, pembangkit dan unit lainnya,\" ucapnya.
Dijelaskan, unit PLTS di Desa Pulau Legundi tersebut mempunyai kapasitas daya 25 kilowat (Kw). Dimana PLTS tersebut merupakan bantuan dari Kementerian ESDM yang dibangun pada 2013 silam.
\"Nanti dari hasil inventarisasi itu akan diketahui alat atau unit mana saja yang rusak dan yang masih bagus. Karena dampak tsunami kemarin banyak komponen yang mengalami kerusakan,\" ujarnya.
Lebih jauh pihaknya menambahkan, berdasarkan hasil dialog dengan warga Desa Pulau Legundi pasca bencana tsunami lalu berharap agar kapasitas daya PLTS dapat ditingkatkan nantinya. Pasalnya, saat ini masyarakat setempat masih menggantungkan penerangan melalui PLTS tersebut.
\"Mudah-mudahan tim teknis dari Kementerian nanti selain menginventarisir juga dapat menyerap aspirasi warga terkait peningkatan kapasitas daya PLTS,\" pungkasnya. (Esn)
Sumber: