DPRD Lamsel Pantau RSNM, Disnakertrans Turun Hari Ini

Tuntaskan PHK 41 Karyawan RSNM

KALIANDA – Gelagat manajemen Rumah Sakit Natar Medika (RSNM) tengah disorot oleh Komisi D DPRD Lamsel terkait Pemutusan Hubungan Kerja (PHK) 41 karyawan yang belum menerima pesangon. Alat kelengkapan dewan yang membidangi ketenagakerjaan ini me-warning Dinas Ketenagakerjaan dan Transmigrasi untuk menuntaskan polemik sesuai aturan yang berlaku. “ Tuntaskan sesuai aturan saja, masa di PHK pesangonnya tidak dikeluarkan. Seharusnya Disnakertrans tahu dong mekanismenya seperti apa kalau ada PHK,” kata Ketua Komisi D DPRD Lamsel Yuli Gunawan, Minggu (20/1). Politikus dari Fraksi PAN ini menekankan agar pertemuan antara Disnakertrans dan manajemen RSNM membuahkan hasil yang tidak merugikan keduabelah pihak. “ Jangan sampai ketetapan mendapatkan pesangon atas pemutusan hubungan kerja tidak dikeluarkan. Disnakertrans juga harus jeli kalau ada opsi-opsi yang cenderung merugikan karyawan bisa menjadi catatan. Sementara karyawan hanya minta pesangon dikeluarkan,” ungkapnya. Ketua Komisi D itu mengatakan, pihaknya masih memantau gelagat RSNM terkait langkah apa yang bakal diambil manajemen rumah sakit swasta itu. “ Kita pantau dulu gelagat mereka seperti apa? Keputusan apa yang bakal diambil dari pertemuan dengan dinas. Kalau toh masih keukeh untuk tidak mengeluarkan pesangon maka ini sudah tidak sesuai dengan aturan dong,” ucapnya. Lebih lanjut Yuli menerangkan, permasalahan ini bakal diusung keranah komisi dengan mempertimbangkan urgensi serta kemaslahatan buruh yang beraktivitas diwilayah Lampung Selatan. “ Kami akan bahas persoalan ini, kalau memang perlu dipanggil akan kita panggil. Untuk itu kita tunggu hasil pertemuan dinas dan menejemen RSNM,” imbuhnya. Sementara, Disnakertrans Lamsel baru akan melakukan pertemuan dengan manajemen RSNM guna mencari jalan tengah PHK 41 karyawan yang dikabarkan belum menerima pesangon. Kepala Bidang (Kabid) Hubungan Industrial dan Syarat Kerja, MS. Yuristama mengatakan, pertemuan dengan manajemen RSNM baru akan terlaksana pada Senin (21/1) hari ini. “ Belum, kami belum bertemu dengan manajemen RSNM. Rencananya  Senin (21/1) Disnakertrasn Lamsel turun ke RSNM,” kata Yuristama. (ver)

Sumber: